Agar tak Terpisah Kebangkitan Bangsa
JAKARTA , SuaraSumselNews | PERINGATAN Hari Ibu sebagai momen penting bagi semua pemangku kepentingan untuk memberikan perhatian dan pengakuan betapa pentingnya eksistensi perempuan Indonesia dalam berbagai sektor pembangunan,.
Poenegasan itu disampaikanm, Yunita Rusanti, Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa pafan Upacara Bendera Peringatan Hari Ibu di halaman Gedung 3 BPS (23/12) di Jakarta.
Hari Ibu adalah hari kebangkitan perempuan Indonesia untuk mempersatukan kaum perempuan agar tak terpisahkan dari kebangkitan dan perjuangan bangsa.
Perempuan Indonesia tidak hanya menjadi pengguna hasil pembangunan, namun juga ikut berperan melaksanakan dan berpartisipasi di segenap aspek pembangunan nasional. Peran politik berarti ikut serta dalam proses pengambilan keputusan dalam upaya membentuk keluarga, masyarakat, negara, dan bangsa.
Kini Perempuan Indonesia mempunyai posisi yang lebih dekat dengan keluarga dan telah menggunakan sebagian besar waktunya untuk keluarga, anak dan orang tua. Oleh karena itu, kebutuhan spesifik perempuan akan lebih terdukung apabila perempuan memperoleh akses, manfaat, dapat berpartisipasi serta melakukan kontrol di segenap aspek pembangunan nasional.
Di akhir pidato singkatnya Yunita kembali mengajak para peserta untuk terus maju. “Perempuan harus menjadi sosok mandiri, kreatif, inovatif, dan percaya diri. Tentunya dengan bersama laki-laki akan menjadi kekuatan besar untuk memastikan terwujudnya sumber daya manusia Indonesia yang unggul dan berdaya saing untuk menuju Indonesia Maju.” (*)
laporan : adeni andriadi
