PALEMBANG, SuaraSumselNews | Penjabat Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Elen Setiadi SH M.SE, bersama Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara (Danlanud) Sri Mulyono Herlambang (SMH), Kolonel Pnb Rizaldy Efranza, dan Panglima Komando Operasi Udara I, Marsda TNI Mohammad Nurdin, meninjau Asrama Haji.
Elen Setiadi SH M.SE menyatakan akan mempercepat upaya penyelesaian permasalahan lahan antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel dengan TNI Angkatan Udara (AU) yang ada di kompleks Asrama Haji Palembang. Pernyataan itu, Elen sampaikan saat meninjau areal kompleks Asrama Haji Palembang, bersama Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara (Danlanud) Sri Mulyono Herlambang (SMH), Kolonel Pnb Rizaldy Efranza, dan Panglima Komando Operasi Udara I, Marsda TNI Mohammad Nurdin, pada Sabtu (23/11).
“Alhamdulillah, hari ini kami meninjau kawasan asrama haji, ini kita lakukan dalam konteks ingin penyelesaian aset apa yang sudah lama menjadi persoalan dengan kunjungan Panglima hari ini, Insyaallah ini akan selesai tahun 2025,” kata Elen, disela-sela agenda meninjau sejumlah fasilitas bangunan yang ada di areal kompleks asrama haji tersebut.
Elen menyatakan, bahwa peninjauan dilakukan sebagai bagian dari upaya penyelesaian permasalahan lahan antara Pemerintah provinsi (Pemprov) Sumsel dengan TNI Angkatan Udara (AU). Dikatakannya, dalam kesepakatan itu, Pemprov akan memberikan aset rumah dinas yang ada di Lanud SMH Palembang sebanyak 39 rumah.
“Aset asrama haji ini bagian dari aset TNI AU, namun diserahkan kepada Pemprov. Pemprov juga akan menyerahkan aset yang ada di Lanud sebanyak 39 unit rumah. Insyaallah akan kita selesaikan di tahun 2025, dan ini merupakan bagian dari penyelesaian dan kesepakatan ini akan dijalankan sesuai dengan koordinasi antara instansi dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.
Sementara itu, Panglima Komando Operasi Udara I, Marsda TNI Mohammad Nurdin mengatakan, kunjungannya ke Palembang untuk melihat kondisi dan situasi di Lanud Palembang.
“Saya hari ini berkesempatan berkunjung ke Lanud SMH Palembang, tentu kunjungan ini merupakan kunjungan kerja sekaligus untuk mengetahui permasalahan yang ada di lapangan,” katanya.
Dalam kesempatan itu juga, Panglima Komando Operasi Udara I, Marsda TNI Mohammad Nurdin mengapresiasi atas kerja sama yang terjalin antara Pemprov Sumsel dan Lanud SMH, sekaligus untuk menyelesaikan permasalahan aset yang telah lama menjadi persoalan tersebut.
“Kami mengapresiasi upaya kerja sama Pemprov Sumsel, Gubernur dan jajaran untuk menuntaskan permasalahan yang belum mendapatkan solusi. Alhamdulillah, sudah menemukan solusi konkritnya. Ini menunjukan bahwa komitmen Pemprov dan TNI AU dalam mengoptimalkan keadaan untuk masyarakat,” tandasnya.
Selanjutnya, dia berharap hasil penyelesaian ini dapat berdampak baik di masyarakat Sumsel. “Mudah-mudahan hasil konkritnya nanti akan berdampak baik bagi masyarakat Sumsel,” tegasnya. (*)