Berharap Capai Target Rp 1,070 Triliun
PALEMBANG, SuaraSumselNews | HINGGA Agustus 2022 penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemerintah Kota Palembang dari sektor pajak menunjukkan tren positif dan membanggakan.
Hal ini dilihat dari angka realisasi yang sudah melewati angka 50 persen ujar
Kepala Badan Pengelolaan Pajak Daerah (BPPD) Kota Palembang, Herly Kurniawan, kepada media ini, Selasa (30/8).
Katanya, sampai dengan 18 Agustus 2022 kemarin, capaian pajak daerah Kota Palembang sudah di angka 55,80 persen. “Dari 11 item pajak yang dikelola BPPD, capaian sampai dengan bulan berjalan untuk tahun ini di 55,80 persen dari target Rp 1,070 triliun,” urainya.
Diaui Herly dari 11 item pajak yang dikelola BPPD, berdasarkan data capaian pajak daerah tertinggi yakni dari pajak restoran, pajak hiburan yang sudah di angka 70-an persen.
“Pajak restoran kita sudah tercapai 75,05 persen dari target sebesar Rp160 miliar. Dan pajak hiburan terealisasi 78,39 persen dari target sebesar Rp 25 miliar,” terangnya.
Bahwa untuk Item-item pajak lainnya juga sudah menunjukkan penerimaan yang cukup baik dengan rata-rata capaian di angka 60-70 persen.
Hanya item pajak bumi dan bangunan (PBB) yang masih di angka 40,23 persen atau Rp 106, 201 miliar Rp 264 miliar, dari target yang terbilang paling besar, yakni Rp 264 miliar.
Sementara, Wali Kota Palembang, Harnojoyo menyampaikan, Pemkot Palembang terus melakukan pembangunan infrastruktur untuk pelayanan ke masyarakat. Seperti FO Simpang Sekip, normalisasi sungai, Sekanak Lambidaro dan lain-lain.
Tentunya pembangunan yang dilakukan harus juga disupport masyarakat melalui pembayaran pajak, karena bagaimanapun pajak ini ditujukan untuk pembangunan daerah.
“Kita terus berupaya untuk peningkatan PAD, seperti mensinkronkan data melalui disdukcapil, digitalisasi pajak daerah, dan lain-lain,” ujar Harnojoyo.
Ia berharap target penerimaan PAD sebesar Rp1,070 triliun bisa tercapai.
“Dengan capaian pajak per Agustus berjalan sudah hampir 60% dari target yang ingin dicapai tahun ini, tentu suatu yang positif. Mskdudnya, untuk mengoptimalkan capaian pajak ini berbagai upaya terus kita lakukan,” tutur Harnojoyo. (*)
laporan ; winarni
