Proyek Infrasruktur, Perikanan, Peternakan dan Pertambangan
PALEMBANG, SuaraSumselNews | DALAM upaya berpartisipasi pembangunan di Sumatera Selatan (Sumsel), manajemen media SuaraSumselNews bersama PT Bersama Sukses Sentosa Sejatera (BS3) telah melakukan kerjasama untuk hadirnya sejumlah pengusaha asing dan investor.
Pekan kemarin, pengusaha dan investor asing tersebut telah datang ke Kota Palembang. Sekalian melakukan investigasi ke sejumlah lokasi rencana pembangunan. Baik sarana infrastruktur, bangunan gedung, peternakan, perikanan dan pertambangan.
Sasaran lokasi yang diinvestigasi tersebut, para pengusaha dan investor asing dimaksud berkeinginan bekerjasama dan memberikan sasaran proyek yang akan dibangun. ‘’Intinya pengusaha dan investor asing dari Malaysia dan Thailand itu, siap membantu. Apakah soal pendanaan, tenaga ahli. Semuanya, bisa dirundingkan,’’ jelas Anwar Rasuan, Preskom PTBS3 Palembang.
Kesempatan baik ini, ujar Anwar Rasuan bahwa pihak PTBS3 telah bekerjasama dengan para pengusaha dan investor asing. ‘’Kita hanya sebagai penghubung. Utamanya, sasaran proyeksi pembangunan di Bumi Sriwijaya ke pihak yang berkompeten,’’ terang Pimpred SuaraSumselNews Palembang ini, kemarin.
Selain itu tambah Direktur Utama PTBS3, Asnaini Khamsin, hadirnya para pengusaha dan investor asing dimaksud sebagai bentuk kerjasama tentang rencana proyek-proyek besar. Misalnya, Pemda ingin bangun pusat perkantoran atau jenis proyek multi guna dengan dana yang sangat besar.
Namun, masih terbentur masalah dana yang terbatas. Kondisi inilah yang akan dilakukan kerjasama. Termasuk tata cara pembayaran dengan sistem angsuran berjangka. ‘’Kita akan bantu bersama PTBS3, pengusaha asing dan investor guna memberikan solusi suksesnya pembangunan tersebut,’’urai Asnaini yang didampingi Preskom Anwar Rasuan itu.
Kata Asnani, sudah beberapa kali pengusaha dan investor asing datang kesini. Dan terbaru awal pekan kemarin investor tersebut ke Kota Palembang, guna melakukan kerjasama pengembangan usaha perikanan air tawar di kawasan Pulokerto, Kecamatan Gandus Palembang.
‘’Dari kerjasama tersebut sepakat dibantu tentang peningkatan usaha perikanan. Khususnya jenis ikan nila dan udang yang akan dikembangkan secara besar-besaran,’’ ujar Asnaini.
Investor akan siap tanamkan modal sebesar Rp 200 milyar lebih. Dan bila tak ada perubahan, akhir tahun 2018 ini sudah dapat terealisasi. ‘’Mudah-mudahan pengembangan tambak/keramba ikan tawar segera terwujud,’’ papar Asnaini, lagi.
Sebelumnya, memang tambak/keramba ikan tawar di wilayah aliran sungai Pulokerto Gandus Palembang itu sudah beroperasi yang dikelola oleh pengusaha lokal. Namun, masih terbentur modal, makanya investor akan meningkatkan usaha lebih luas. Termasuk naiknya hasil produksi peternakan ikan tawar guna keperluan ekspor, urainya.
Pengusaha dan investor akan membantu melalui PTBS3 untuk semua proyeksi pembangunan yang berskala besar. Dan persoalan dana tak perlu dikhawatirkan. Karena, pengusaha dan investor siap gelontorkan dana yang diminta. ‘’Tinggal, bagaimana bentuk kerjasama dan saling menguntungkan,’’ papar Asnani dengan bangga. (tim)
