PALEMBANG, SuaraSumselNews | Selain sebagai badan usaha yang bergerak di bidang jasa pengamanan, Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia (ABUJAPI) Sumsel juga peduli korban bencana alam banjir bandang di Kabupaten Lahat.
Ketua Umum BPD Abujapi Sumsel Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia (ABUJAPI) Sumsel mengatakan, Senin tanggal 20 Maret 2023 sekira pukul 15.30 wib, bersama Dir Binmas Polda Sumsel melalui Kasubdit Satpam Binmas Polda Sumsel AKBP Suyanto SIK, didampingi Kasat Binmas AKP Arman P Nasution dan Kapolsek Pulau Pinang menyalurkan bantuan untuk korban bencana alam di tiga lokasi yang terdampak.
“Tanggal 20 Maret 2023 sebagai bentuk dari sebuah asosiasi yang bergerak di bidang jasa pengamanan juga peka terhadap terjadinya bencana alam yang baru-baru ini terjadi di Kabupaten Lahat,” jelasnya.
Ia menjelaskan, bersama para pengurus ABUJAPI Sumatera Selatan dan Polda Sumsel datang langsung ke lokasi untuk memberikan bantuan baik itu berupa beras maupun makanan.
“Total bantuan yang diberikan yaitu berupa beras sebanyak 2 ton mie instan, sumbangan tersebut kita peroleh juga dari bantuan dari kawan-kawan sebagian besar juga didukung oleh ketua umum BPP ABUJAPI,” bebernya.
Ia menceritakan banyak daerah-daerah yang terdampak cukup luas, tapi kita hanya mampu mendatangi di Kecamatan di Merapi, Sungai Pinang dan terakhir di Fajar Bulan.
“Uniknya di Pajar Bulan memang tidak ada dampak yang signifikan seperti rumah terendam, namun akibat dari banjir bandang ini hampir meluluhan semua pendapatan daerah tersebut seperti sawah, kebun kopi,” tegasnya.
Lanjut Boy sapaan akrabnya, dampak banjir bandang yang seharusnya panen tinggal satu atau dua minggu lagi, begitu banjir bandang terjadi semua hasil panen yang seharusnya sudah dipanen rusak semua.
“Begitu banjir bandang terjadi, semua hasil panen petani habis semuanya khususnya di Desa Pulau,” ceritanya.
Melihat begitu sering terjadinya bencana di Sumsel, Boy mengatakan kedepan pihaknya akan membentuk organisasi dibawah naungan ABUJAPI yakni Gada Peduli Bencana Alam.
“Nanti masing-masing BUJP akan kita minta 2 personil untuk dididik sebagai tenaga relawan yang akan membantu ketika terjadinya bencana alam, dan kita akan bekerjasama dengan Polda Sumsel. Setelah terbentuk, nantinya akan dibuat sebagai program kerja Abujapi untuk mengantisipasi bencana alam berikutnya,” harapnya.
Jelasnya, dalam penyaluran bantuan beras ini, ABUJAPI juga berkolaborasi dengan Binmas Polda Sumsel. Selain itu, ada 11 BPD ABUJAPI dari seluruh Indonesia termasuk dari Ketua Umum ABUJAPI.
ABUJAPI peduli bencana alam lahat terdiri dari BPD ABUJAPI Sumsel, Agus Darmawan (Ketum BPP), Gusder, Jambi, BPD ABUJAPI Jogja, Riau, BPD ABUJAPI Jabar, BPD ABUJAPI Jatim, BPD ABUJAPI Banten, Elang Security, BPD ABUJAPI Jateng, BPD ABUJAPI Sulut, BPP AUJAPI, BPD ABUJAPI Kalsel, BPD ABUJAPI Babel, PT. NATAFARI Muara Enim.
