Lintas Partai Target 60 Persen

Sumsel Bersatu’ Relawan Jokowi-Ma’ruf Amin

PALEMBANG, SuaraSumselNews GUBERNUR Sumsel terpilih periode 2018-2023, H Herman Deru menargetkan perolehan suara Joko Widodo-Makruf Amin pada Pilpres 2018, harus  diatas 60 persen.

Penegasan tersebut diungkapkan Herman Deru pada wartawan, usai peresmian Posko Relawan Sumsel Bersatu di Jalan Tanjung Api-Api,  Minggu kemarin (9/9).

Kata Deru, pihaknya menunjukkan rasa cinta pada Joko Widodo dengan mendukunnya pada Pilpres 2019. “Kami disini lintas partai,  dan suku menunjukkan semangat mendukung Joko Widodo menjadi presiden dua periode,” ujarnya.

Ketika ditanya strategi untuk menangkan Joko Widodo,  Herman Deru mengungkapkan,  strateginya jelas berbeda pada Pilpres 2014 lalu.  Beliau (red,  Joko Widodo)  sekarang adalah incumbent.

‘’Kita harus menunjukkan keberhasilan beliau di Sumsel.  Banyak sekali yang sudah dibangun di Sumsel.  Kita berharap pembangunannya berkesinambungan ketika memimpin Indonesia 2 periode,” bebernya.

Dijelaskan, pembangunan infrastruktur di Sumsel yang dibangun oleh pemerintah pusat mencapai hampir Rp 100 triliun. Diantaranya, pembangunan LRT,  jalan tol,  sarana olahraga di Jakabaring untuk Asian Games.

Masalah harga karet kurang tinggi, itu juga masalah negara lain di dunia.  Presiden berjanji akan membantu pembangunan pabrik ban. Setelah ini kita segera berkonsolidasi.  Kita tetap istiqomah memenangkan Joko Widodo dan Makruf Amin untuk Pilpres 2019, itu tekad kita,” tandasnya.

Deru menambahkan,  karena pada Pilpres ini head to head,  maka target suara Joko Widodo dan Makruf Amin harus diatas 60 persen. “Keberhasilan Joko Widodo harus tersosialisasi ke masyarakat.  Karena banyak yang belum tahu,” ujarnya.

Disinggung ditunjuknya  Erick Tohir sebagai Ketua Tim Pemenangan Joko Widodo dan Makruf Amin,  Herman Deru mengungkapkan,  Eric Tohir adalah sosok yang luar biasa. “Beliau bangun club olahraga terkenal,  pengusaha.  Saya yakin beliau dapat diterima oleh semua kalangan termasuk masyarakat Sumsel, ” kilahnya. (*)

laporan : yulie

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.