Warga Indralaya Heboh, Ada Semburan Air Lumpur dari Dalam Tanah

Bupati Panca Langsung Tinjau Lokasi

INDRALAYA, SuaraSumselNews | WARGA Indralaya Ogan Ilir heboh. Pasalnya, gara-gara aktifitas penggalian sumur bor di belakang Asrama Putri Sekolah Menara Fitrah Inderalaya tiba-tiba muncul semburan air lumpur dari dalam tanah. Bahkan ketinggian semburan air lebih dari 100meter.

Dari pantauan dilokasi warga berduyun-duyun mendatangi lokasi sumur bor yang belum selesai tersebut. Semakin malam wargapun makin ramai memadati lokasi. Informasi yang berhasil dihimpun bahwa, Sekolah Menara Fitrah Inderalaya mendapatkan bantuan air bersih berupa sumur bor dari Pemprov Sumsel

Di Ogan Ilir ada 6 titik atau lokasi sekolah islam yang mendapatkan bantuan sumur bor tersebut
Diantaranya, Ponpes Attauhid Pemulutan, Sekolah Menarah Fitrah Inderalaya, RU Alquran Payaraman dan sebamm

Menurut pengurus Yayasan Menarah Fitrah Mut-in Sabtu (24/9) mengatakan bahwa 4 hari lalu ada tim dari pengerjaan sumur melakukan kegiatan menggali sumur menggunakan bor di belakang Asrama Putri Sekolah Menara Fitrah. Aktivitas dilakukan seperti biasa. Namun pada hari ini sekitar pukul 18.30wib tiba-tiba saya dipanggil oleh salah seorang yang mengerjakan sumur bor tersebut.

“Ini sumurnya keluar air lumpur, kemarin pada saat penggalian 75 meter belum ada air yang keluar. Kemudian penggalian sumur sampai 100 meter air juga belum didapat. Namun tiba-tiba sesaat kemudian dari dalam tanah keluar air lumpur. Sampai saat ini semburan keras air lumpur dan bunyi deru seperti air ombak di laut terus terdengar,”jelas Mut-In

Menurutnya kejadian tersebut belum pernah terjadi di sekolahnya. “Kami telpon kepala pelaksananya, dia hanya bilang hal ini bisa diatasi. Namun harus dimasukkan pipa. Tapi sampai saat ini tidak datang. Di asrama putri ada 16 orang siswa dan sudah kami pindahkan ke asrama lainnya demi keamanan,” katanya

Sekitar pukul 21.10 WIB Bupati Panca Wijaya Akbar Mawardi langsung meninjau ke lokasi adanya fenomena semburan air lumpur di Sekolah Menara Fitrah tersebut. Bahkan ia langsung melihat dengan jarak 15 meter dari lokasi semburan air lumpur tersebut

Warga disini mengatakan sangat khawatir adanya fenomena ini, pasalnya rumahnya sangat dekat sekolah tersebut, dengan jarak 150 meter dari lokasi

“Jangan sampai seperti kejadian lumpur lapindo, namun kami cemas dan khawatir karena hal tidak pernah terjadi disini. Diharapkan pihak terkait segera bisa mengatasinya demi keamanan warga. Alhamdulillah Pak Bupati Panca langsung meninjau sekolah ini untuk melihat langsung semburan air lumpur,” titurnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.