PALEMBANG, SuaraSumselNews | KAPOLDA Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri memastikan tidak ada penimbunan serta kenaikan harga obat-obatan di Sumsel selama pandemi Covid-19.
Hal itu diungkapkan Eko usai mendengar ikrar atau janji yang diucapkan oleh anggota Gabungan Perusahaan (GP) Farmasi Sumsel di ruang Rekonfu Polda Sumsel, Rabu siang (21/7)..
Masih dikatakan dia, Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sumsel bersama Polrestabes serta Polres terus melakukan pemantauan di lapangan terkait obat-obatan.
“Tidak ada ditemukan penimbunan hingga kenaikan harga melebihi eceran harga tertinggi, bila ditemukan hal tersebut sesuai janji mereka kita akan melakukan tindakan,” jelasnya saat ditemui usai acara.
Selain silaturahmi, GP Farmasi Sumsel juga memberikan hadiah berupa obat-obatan untuk disalurkan kepada rumah sakit yang ada di Sumsel.
“Selain mempererat silaturahmi, mereka juga memberikan hadiah berupa obat-obatan untuk disalurkan ke beberapa rumah sakit nantinya, ” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Umum GP Farmasi Sumsel, Saryono mengatakan, bantuan yang diberikan merupakan hasil dari sumbangan beberapa anggota untuk membantu pemerintah dalam memerangi penyebaran Covid-19.
“Kita memberikan bantuan seperti obat-obatan, masker, hand sanitizer, multivitamin dan lainnya yang kita berikan secara simbolis kepada kapolda Sumsel,” aku dia.
Ia memastikan bahwa GP Farmasi Sumsel tidak akan melakukan penimbunan hingga kenaikan harga melebihi harga eceran tertinggi.
“Kita memastikan itu melalui sumpah yang disaksikan langsung Kapolda Sumsel dan bila melanggar kami siap dilakukan penindakan hukum,” tutupnya. (*)