PGRI Perjuangkan Nasib Guru Honorer, Jadi PNS

Palembang Butuh 3.400 Guru

 

PALEMBANG,SuaraSumselNews | MEMANG tenaga guru di Kota Padang cukup nenghawatirkan? Ya banyak guru yang pensiun dan membuat kekurangan tenaga pengajar. Sedikitnya Palembang membutuhkan 3.400 guru untuk memenuhi kekurangan tersebut.

“Alhamdulillah, kemarin sudah dilantik Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi 2019 oleh Wali Kota Palembang. Dari 907 yang dilantik, sebagian besar kuota CPNS ini banyak diisi oleh tenaga pendidik,” ujar Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palembang, Ahmad Zulinto, kepada media ini, Jumat kemarin.

Menurut Zulinto, kekurangan yang terjadi untuk guru sekolah dasar (SD) sebanyak 2.000 dan guru SMP sekitar 1.400. Dengan adanya tambahan baru CPNS untuk tenaga pengajar ini dapat membantu mengatasi masalah kekurangan guru. “Akan tetapi kita masih kekurangan untuk guru terutama tingkat SD,” katanya.

Kekurangan guru tersebut, lanjut Zulinto, dikarenakan setiap tahun guru yang pensiun juga semakin banyak. Artinya setiap tahun tenaga pendidik juga perlu ditambah sebagai penggantinya.

“Selama ini kita mengandalkan tenaga honor. Dan berbagai upaya pun tengah dilakukan Pemerintah Kota Palembang untuk mengatasi ini. Artinya, tenaga honorer ini sangat dibutuhkan dan penting dalam pendidikan,” tuturnya.

“Karena itu, PGRI terus memperjuangkan nasib guru honorer agar bisa diangkat menjadi PNS,” imbuh Ketua PGRI Sumsel ini. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *