Hari Pertama PTM di Palembang, Wako Harnojoyo Semangati Siswa

Siswa Jangan Lepas Masker

PALEMBANG, SuaraSumselNews | YA hari pertama penerapan Pembelajaran tatap muka (PTM) di Kota Palembang, para orangtua di SMP Negeri 7 Palembang, sejak pagi datang untuk mengantarkan anak mereka ke sekolah

Wali siswa ini ke sekolah menyesuaikan dengan sesi shift dan jadwal kelas yang diberlakukan, Senin (6/9) mulai dari Pukul 07.30-9.30, 08.30-10.30, dan 10.00-12.00.

Saat tiba di sekolah siswa dipandu oleh guru untuk mengecek suhu tubuh. Kemudian mencuci tangan dengan sabun, menggunakan tisue, terakhir diarahkan ke lokal/kelas di mana mereka belajar.

Dalam satu kelas, diisi oleh 10-12 siswa atau hanya 30 persen kapasitas dari total siswa. Selama belajar siswa wajib menggunakan masker dan jaga jarak antar siswa. Guru pun memberikan materi pembelajaran dengan tetap menjaga jarak ke siswa.

Septi, orangtua siswa mengaku senang kembali mengantarkan anaknya ke sekolah. Karena selama pembelajaran daring ia menilai tak begitu efektif dan ia lebih stres karena anak cenderung malas belajar bila dengan ibunya.

“Senang sekali pasti tidak repot, hanya pagi hari saja saya antar setelah itu dijemput kembali dua jam kemudian agar dia tidak bermain usai sekolah, ” katanya.

Lanjut Septi, ia mengaku tak khawatir anaknya kembali belajar tatap muka. Ibu dua anak ini mengaku selama sangat anak tidak menurunkan masker dan rajin cuci tangan mudah-mudahan tidak terpapar.

“Yang penting anak diingatkan agar pakai masker rajin cuci tangan, kalah ada teman yang sakit jaga jarak, ” Katanya.

Sementara itu, Wali Kota (Wako) Palembang, H Harnojoyo meninjau lokasi PTM di SMP Negeri 7 Palembang, Senin (6/9).

Di kesempatan itu, Harnojoyo didampingi Ketua TP PKK Kota Palembang, Selviana Harnojoyo memberikan semangat dan motivasi kepada siswa-siswi yang telah mulai belajar.

Ia meminta agar siswa siswa untuk mematuhi protokol kesehatan selama pembelajaran, tidak menurunkan masker, belajar dengan giat, usai pembelajaran langsung ke rumah dan tidak keluyuran.

“Setelah hampir dua tahun pembelajaran daring, mulai hari ini anak-anak sudah kembali ke sekolah. Harus semangat belajarnya dan selalu utamakan kebersihan. (tr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *