Gubernur Minta Atlet Jangan Dihantui Oleh Kondisi Papua

Lepas Kontungen Sumsel ke PON 2O21

PALEMBANG, SuaraSumselNews | GUBERNUR Sumsel H Herman Deru SH MM menyerukan kepada atlet kontingen Sumatera Selatan agar tidak dihantui permasalahan keamananan di Papua saat menjalani PON 2021 di Papua yang akan berlangsung 2-15 Oktober 2021 nanti.

“Jangan dihantui kondisi di Papua karena kalian dikawal oleh personel Polda dan saya juga minta TNI satu, dua orang juga harus ikut,” ungkap Herman Deru didampingi Ketum KONI Sumsel H Hendri Zainuddin SAg SH serta Forkopimda Sumsel melepas kontingen Sumsel ke PON XX Papua di Pelataran Parkir Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Rabu (15/9)..

Gubernur meyakinkan para atlet kontingen Sumsel akan menjadi duta keindahan, duta keramahtamahan Sumsel dan menjadi spirit Sumsel mengharumkan nama Sumsel di Bumi Papua nantinya.

“Target kita untuk memperbaiki prestasi dimana dari PON sebelumnya kita harus menjadi lebih baik, meskipun dalam kondisi serba terbatas. Untuk itu jaga kesehatan, jaga keramahan. Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim kontingen PON XX dengan ini saya berangkatkan,” ucap Herman Deru.

Provinsi Sumatera Selatan di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jabar 2016 menempati peringkat ke-21.
Sumsel hanya mampu mengumpulkan ‎31 medali, yang terdiri dari 6 emas, 11 perak dan 14 perunggu.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur memperkenalkan Ketua Kontingen Sumsel atau CDM (Chef de Mission) H Eddy Junaidi AR yang merupakan Komisaris Utama Bank SumselBabel.

Ketum KONI Sumsel H Hendri Zainuddin SAg SH mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sumsel dan Kapolda Sumsel yang telah memberikan personel pengamanan sebanyak 16 personel polisi untuk mendampingi kontingen Sumsel selama di Papua.

“Kita berterimakasih kepada Pak Gubernur dan Pak Kapolda kita mendapatkan pengamanan dari kepolisian sebanyak 16 personel,” kata Hendri Zainuddin.

Hendri Zainuddin yang juga pengusaha asal Payaraman Kabupaten Ogan Ilir ini menyampaikan bonus setiap peraih medali emas nantinya dijanjikan sebesar Rp200 juta.

“Kami mengusulkan kepada Bapak Gubernur Sumsel soal bonus kalau di PON XIX Jawa Barat 2016 itu kita Rp 100 juta Pak. Usulan kami dari KONI menaik jadi 100 persen Pak menjadi Rp 200 juta. Mudah-mudahan dalam pelepasan ini Bapak Gubernur nambahi sedikit jadilah, apo nambahi 100 lagi,” kata Presiden Sriwijaya FC.

PON 2021 Papua bakal dilaksanakan 2-15 Oktober 2021 di tiga kota di Provinsi Papua yakni Mimika, Merauke dan Jayapura.

PON Papua bakal memperlombakan 37 cabor.Sumsel sendiri akan turun di 24 cabor dengan total 102 atlet dan 47 pelatih serta 13 ofisial. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *