Tak Temukan Ikan Kaleng ‘Cacing’
PALEMBANG, SuaraSumselNews- BALAI Besar Pangan, Obat dan Makanan (BPOM) Sumsel, lakukan inspeksi mendadak (sidak) ke tiga supliyer besar yang ada di Kota Palembang, Kamis kemarin.
Diketahui grosir besar dimaksud, JM Kenten, Indogrosir dan Indomarco Prismatama. Dan dalam sidak BPOM Sumsel tersebut, tidak menemukan ikan kaleng makarel yang mengandung cacing karena sudah ditarik distributornya.
Kepala BPOM Sumsel, Dra Dewi Prawitasari Apt Mkes kepada SuaraSumselNews mengatakan, bahwa pihaknya melakukan sidak di JM Kenten, Indogrosir dan Imdomarco Pratama. Untuk Indomarco Pratama, pihaknya tak temukan produk ikan kaleng makarel yang mengandung cacing. Karena distributor memiliki kesadaran menarik sendiri produk Botan.
“Ikan kaleng makarel merek Botan dengan beberapa nomor bets yang mengandung cacing sudah ditarik distributornya. Memang lebih baik menarik semua merek Botan dengan beberapa nomor bets. Sehingga tidak ada temuan di Indomarco,” jelasnya.
Kata Dewi, JM Kenten dan Indogrosir juga tidak ada temuan ikan kaleng makarel yang mengandung cacing. Juga diketahui telah ditarik oleh distributornya. “Makanan ikan makarel merek Botan di tiga suplayer besar, sudah ditarik distributornya. Jadi masyarakat tak perlu takut membeli ikan kaleng,’’ bebernya.
Meski demikian, Dewi berharap agar pedagang-pedagang eceran lainnya, jika masih menjual ikan kaleng merek Botan tersebut, sebaiknya kembalikan ke distributornya. “Kita terus melakukan sidak sepanjang masih ada informasi dari masyarakat,’’ tegasnya.
Dalam sidak kali ini, tambah Dewi, pihak BPOM kerjasama dengan berbagai instansi terkait. Diantaranya, Disperindag, Dinas Kesehatan, Polri yang tergabung Tim Satgas Pangan. “Kita libatkan semua instansi terkait agar sidak ini berjalan maksimal,” kilahnya. (*)