Bengkel Terbakar Pipa Gas PGN Meleleh

 PALEMBANG, SuaraSumselNews | PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) berupaya dengan cepat untuk mengatasi insiden kebakaran sebuah bangunan bengkel yang berdampak pada pipa gas milik PGN di Palembang.
Menurut informasi petugas di lapangan, kebakaran yang terjadi di Jl Demang Lebar Daun, Kota Palembang tepatnya di samping kolam retensi RS Siti Khadijah ini bermula dari ledakan kompresor di sebuah bengkel di lokasi kejadian dan menyambar tumpahan oli sehingga api menyebar di sekitar lokasi.
Akumulasi panas akibat kebakaran ini mengakibatkan pipa gas milik PGN yang tertanam di bawah tanah di sekitar lokasi kejadian meleleh dan rusak.
Sekretaris Perusahaan PGN, Rahmat Hutama mengatakan, meski kebakaran yang bermula di bengkel tersebut mengakibatkan kerusakan pipa gas PGN, namun tidak terjadi kebakaran di pipa gas PGN sendiri.
“Jadi kami klarifikasi bahwa kebakaran bukan berasal dari pipa PGN namun dari bangunan bengkel yang berada dekat dengan lokasi pipa PGN. Saat ini Tim Penanggulangan Gangguan (“TPG”) PGN bergerak cepat dengan mematikan aliran gas di sekitar pipa yang rusak serta melokalisir kerusakan agar tidak meluas. Tim TPG langsung melakukan pengamanan lokasi menggunakan barikade dan kondisi terkini tim telah menutup valve aliras gas di lokasi,” kata Rachmat.
Rachmat menambahkan, tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut. Saat ini, TPG akan melakukan sejumlah antisipasi perbaikan jalur pipa gas. Selain itu, PGN akan memastikan penyaluran gas ke pelanggan tetap optimal.
Point Of Conteks  PGN Palembang Mahmuri menambahkan,  dilokasi pipa PGN yang terbakar ada bengke tambah bal. “Panas api dari kompresor tambal itu membesar. Sehingga mengganggu pipa gas,” katanya.
Mahmuri menjelaskan,  kejadian terbakarnya pipa PGN ini,  awalnya jam 7 pagi ada kebakaran sumbernya kompresor tambal ban.  “Karena akumulasi panas diatas.  Sehingga berpengaruh terhadap pipa gas dibawah tanah. Dengan adanya kejadian ini,  kami  menutup jaringan gas. Tujuannya  recovery dan mengetahui sampai dumana kerusakan yang terjadi, ” tandasnya.
laporan : winarni

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *