HDCU Bersama Delapan Bupati/Wako Dilantik Presiden Prabowo

Dijadwalkan 6 – Februari 2025 di Jakarta

 

PALEMBANG, SuaraSumselNews – ADA sembilan kepala daerah terpilih di Sumsel akan dilantik Presiden Prabowo Subianto pada 6 Februari 2025.

Ke sembilan kepala daerah tetsebut adalah :

* Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) terpilih Herman Deru- Cik Ujang (HDCU)
* Bupati-Wabup Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) M Toha Tohet- Rohman.
* Bupati-Wabup Musi Rawas (Mura) Ratna Machmud- Suprayitno
* Bupati-Wabup Musi Rawas Utara (Muratara) Devi Suhartoni- Junius Wahyudi.
* Bupati-Wabup Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Asgianto- Iwan Tuadji
* Bupati-Wabup Ogan Komering Ilir (OKI) Muchendi Mahzareki- Supriyanto
* Bupati-Wabup OKU Timur Lanosin- HM Adi Nugraha Purna Yudha.
* Wali Kota-Wawako Lubuklinggau Rachmat Hidayat- Rustam Effendi
* Wali Kota-Wawako Prabumulih Arlan- Franky Nasril.

Dan sembilan kepala daerah tersebut dilantik serentak pada 6 Februari mendatang karena tanpa sengketa Mahkamah Konstitusi (MK).

Sebelumnya, Komisi II DPR bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dan penyelenggara Pemilu (KPU, Bawaslu, dan DKPP), menyepakati jadwal pelantikan kepala daerah tanpa sengketa Mahkamah Konstitusi (MK) digelar pada 6 Februari 2025.

Kesepakatan itu diputuskan dalam rapat yang dipimpin Ketua Komisi II DPR RI M Rifqinizamy Karsayuda di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (22/1) lalu.

“Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih hasil pemilihan serentak nasional tahun 2024 yang tidak ada sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan (PHP) di Mahkamah Konstitusi RI dan telah ditetapkan oleh KPUD, serta sudah diusulkan oleh DPRD provinsi/ kabupaten/ kota kepada Presiden RI/ Menteri Dalam Negeri RI untuk Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta 50 Wali Kota dan Wakil Wali Kota dilaksanakan pelantikan serentak pada tanggal 6 Februari 2025 oleh Presiden Republik Indonesia di Ibu Kota Negara, kecuali Daerah Istimewa Yogyakarta dan Provinsi Aceh sesuai dengan peraturan perundang-undangan, dilaksanakan,” kata Rifqinizamy saat membacakan kesimpulan rapat.

Sementara kepala daerah yang masih bersengketa, pelantikan akan dilakukan setelah putusan MK.

“Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih hasil Pemilihan Serentak Nasional tahun 2024 yang masih dalam proses sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan (PHP) di Mahkamah Konstitusi (MK RI) akan dilaksanakan setelah Putusan Mahkamah Konstitusi (MK RI) berkekuatan hukum, sesuai dengan Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku,” ujarnya.

Diketahui, ada sembilan daerah yang sedang menjalani sengketa, yakni Pagar Alam, Palembang, Ogan Ilir, OKUS, Empat Lawang, OKU, Banyuasin, Muara Enim, Lahat.

Berikut profil kepala daerah yang akan dilantik (6/2) :

1.Gubernur-Wagub Sumsel Herman Deru- Cik Ujang (HDCU)

* Herman Deru

H. Herman Deru, S.H., M.M. pernah menjabat sebagai Gubernur Sumatra Selatan pada periode 2018 hingga 2023.

Herman Deru lahir di Ogan Komering Ulu, Sumatra Selatan pada 17 November 1967.

Herman Deru memiliki istri yang bernama Febrita Lustia dan dikaruniai empat buah hati, bernama Percha Leanpuri (alm), Samantha Tivani, Leony Marezza Putri, dan Ratu Tenny Leriva.

Herman Deru menempuh seluruh pendidikan dari Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas di Sumatra Selatan.

Ia merupakan alumni SD Negeri 1 Sidomulyo Belitang yang lulus pada 1979.

Kemudian, Herman Deru melanjutkan Pendidikan di SMP Negeri 1 Belitang dan lulus pada 1982.

Lulus SMP, ia melanjutkan pendidikan di SMA Negeri 3 Palembang, lulus pada 1985.

Herman Deru pun melanjutkan studi S1 dengan mengambil jurusan Hukum di Universitas Sjakhyakirti Palembang.

Tak sampai disitu, ia juga melanjutkan kuliah dan mengambil S2 di STIE TRISNA NEGARA Belitang.

Herman Deru mendapat gelar Magister Manajemen pada 2008.

Herman Deru mengawali kariernya sebagai seorang wirausaha.

Lalu, pada 1987 dirinya diangkat sebagai PNS pada Dinas Pendapatan Daerah Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.

Setelah mengabdi kurang lebih 11 tahun, pada 1998 Herman menanggalkan jabatannya sebagai PNS.

Ayah empat anak ini kemudian kembali fokus mengembangkan bisnisnya.

Di samping itu, Herman juga didapuk sebagai Bendahara Yayasan Trisna Negara OKU Timur sejak 1996 hingga kini.

Pada 2005, Herman Deru terpilih sebagai Bupati Ogan Komering Ulu (Oku) Timur hingga masa jabatan 2010.

Ia kemudian maju kembali sebagai Bupati Ogan Komering Ulu (Oku) Timur pada 2010 dan terpilih untuk periode kedua.

Setelah menyelesaikan masa jabatan sebagai Bupati Oku Timur, Herman Deru ditunjuk sejumlah Partai Politik untuk maju sebagai Calon Gubernur Sumatra Selatan.

Ia pun akhirnya mendapat suara terbanyak dan terpilih menjadi Gubernur Sumatra Selatan periode 2018 hingga 2023 dan lanjut 2025-2030.

* Cik Ujang

Cik Ujang pernah menjabat sebagai Bupati Lahat periode 2018–2023 dan Anggota DPRD Kabupaten Lahat selama 2 periode yakni 2009–2014 dan 2014–2019.

Bahkan Cik Ujang juga pernah merasakan duduk di kursi Ketua Badan Kehormatan DPRD Kabupaten Lahat.

Cik Ujang mengawali kariernya setelah lulus dari Universitas Sjakhyakirti Palembang pada tahun 2013.

Lalu Cik Ujang menikah dengan Lidyawati dan memiliki tiga orang anak.

Perlu diketahui Lidyawati juga mencalonkan diri sebagai Calon Bupati Lahat pada Pilkada 2024.

Namun, Lidyawati yang berpasangan dengan Haryanto yang mendapatkan 74.574 suara, kalah dari paslon nomor 2, Bursah Zanubi – Widia Ningsih dengan 103.950 suara.

2. Bupati-Wabup Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) M Toha Tohet- Rohman

* M Toha Tohet

Toha Tohet dikenal sebagai pengusaha sukses di kabupaten Muba.

Pria yang lahir di Sungai Angit 2 Januari 1964.

Toha tumbuh dalam keluarga yang sederhana namun penuh semangat.

Ayahnya, Tohet Nanum, pernah menjabat sebagai kepala desa, sementara ibunya, Hj. Tuti, adalah seorang ibu rumah tangga.

Toha mengenyam pendidikan dasar di SD Negeri Sungai Angit, SMP dan SMA Nasyiah.

Terakhir ia lulus di Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Sumpah Pemuda 2024.

Merintis karier dari bawah, Toha kini menjelma menjadi salah satu pengusaha terkemuka di sektor energi di Sumsel.

Beberapa jabatan penting yang ia emban, seperti Direktur Utama PT Topsa Sejahtera Energi dan Komisaris Utama PT Beringin Tosa Energi.

Toha aktif dalam organisasi kemasyarakatan dan memiliki visi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Muba.

Berpasangan dengan Rohman, mereka mengalahkan pasangan Lucianty-Syaparuddin sebagai lawan beratanya.

* Rohman

Rohman yang lahir pada 13 Juli 1969 dikenal sebagai pendidik dan ulama.O

Ia merupakan Musyfasar PC Nahdlatul Ulama (NU) Muba, sekaligus Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muba.

Ia lulusan MA Al-Islam Joresan Ponorogo, MTS Al-Islam Joresan Ponorogo dan SDN Joresan Ponorogo

3. Bupati-Wabup Musi Rawas (Mura) Ratna Machmud- Suprayitno

* Ratna Machmud

Hj. Ratna Machmud adalah Bupati Musi Rawas periode 2021–2024.

Hj. Ratna Machmud.,M.M merupakan wanita kelahiran Lubuklinggau, Sumatera Selatan pada 8 Agustus 1964 silam.

Sebelum sukses dengan karirnya, Ratna Machmud menempuh berbagai pendidikan.

Ratna Machmud menempuh pendidikan Sekolah Dasar di SD Xaverius Lubuklinggau pada tahun 1973 sampai 1978.

Kemudian ia melanjutkan SMP Xaverius Lubuklinggau sejak 1979 hingga 1981 dan masuk SMA Labschool Jakarta pada 1981 hingga tahun 1984.

Tak hanya itu saja, Ratna kemudian masuk ke dunia perkuliahan di tahun 1984 yakni S-1 Teknik Sipil Institut Sains dan Teknologi Nasional dan lulus pada tahun 1991.

Setelah menempuh pendidikan, Ratna mulai mengembangkan karirnya.

Ratna Machmud diketahui pertama kali menjabat Bupati Musi Rawas sejak 26 Februari 2021.

Ia dilantik Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru di Griya Agung, Palembang

Saat itu ia dipasangkan dengan Wakil Bupati Musi Rawas adalah Hj. Suwarti.

Ia diketahui merupakan Anggota Dewan Pertimbangan Partai Golkar Sumatera Selatan (2021-sekarang).

Selain itu Ratna Direktur PDAM Tirta Bukit Sulap Lubuklinggau.

* Hj. Suwarti

Hj Suwarti merupakan Wakil Bupati Kabupaten Mura periode 2016-2021

Hj Suwarti S.IP, adalah sosok yang penuh kelembutan, memiliki kesabaran tinggi dan kesederhanaan.

Harta kekayaan Hj Suwarti Wakil Bupati Musi Rawas Rp 2,45 miliar, menjabat dua periode.

Dia dilahirkan di Buay Madang 27 Oktober 1958 silam.

Ia merupakan Istri anggota DPRD Provinsi Sumsel, H Burlian S.Sos.MM ini mempunyai empat orang anak.

Suwarti merupakan Tamatan Sarjana Ilmu Pemerintahan memulai karir di ASN sebagai staf di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mura Tahun 1985-2009.

Kemudian mengundurkan diri dari PNS karena menjadi Anggota DPRD Kabupaten Musi Rawas Tahun 2009 sampai 2014.

4. Bupati-Wabup Musi Rawas Utara (Muratara) Devi Suhartoni- Junius Wahyudi

* Devi Suhartoni

Devi Suhartoni adalah Bupati Muratara periode 2021-2024.

Dia merupakan Wakil Bupati Muratara periode sebelumnya yang naik tahta menjadi bupati.

Devi mengalahkan orang yang didampinginya dulu yakni Syarif Hidayat pada pertarungan Pilkada Muratara 2020.

Devi Suhartoni merupakan kader Partai PDI Perjuangan.

H. Devi Suhartoni (lahir 1 Juni 1969) adalah Bupati Musi Rawas Utara periode 2021–2024.

Ia menjabat sejak 26 Februari 2021 setelah dilantik Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru di Griya Agung, Palembang.

* Junius Wahyudi

Junius Wahyudi mengawali kariernya dengan menjadi aparatur sipil negara (ASN).

Berbagai jabatan pernah dirasakan Junius Wahyudi selama bekerja di birokrat.

Jabatan terakhir Junius Wahyudi adalah sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Musi Rawas Utara.

5. Bupati-Wabup Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Asgianto- Iwan Tuadji

* Asgianto

Asgianto merupakan Ketua DPC Gerindra PALI dan juga mantan anggota DPRD Sumsel 2 Periode yang mengundurkan diri setelah terpilih kembali di periode ketiganya sebagai anggota DPRD Sumsel demi maju di pilkada PALI 2024 berpasangan dengan Iwan Tuaji dari Partai Nasdem sebagai calon wakil Bupati mendampinginya.

Politisi muda kelahiran 06 Maret 1985  di Rumah Sakit Pertamina Pendopo Talang Ubi ini merupakan putera ke 6 dari 8 bersaudara.

Ia merupakan anak dari pasangan suami istri H Alwi Mada’in (Almarhum) asal Desa Air Itam dan Hj Salbiah Ajunas asal Desa Mangkunegara.

Asgianto mengawali karir politiknya pada tahun 2008 sebagai wakil ketua Tunas Indonesia Raya ( Tidar ) Sumatera Selatan, yang merupakan sayap partai Gerindra.

Kemudian pada Pemilu legislatif tahun 2014, Asgianto terpilih menjadi anggota DPRD Provinsi Sumsel, sekaligus mencatatkan nama Asgianto sebagai anggota DPRD Provinsi Sumsel termuda.

Di periode pertamanya, Asgianto tergabung sebagai Anggota Komisi 4 DPRD Sumsel.

Kemudian pada pemilu legislatif 2019, Asgianto terpilih kembali di Periode keduanya menjadi Anggota DPRD Sumsel dan menjabat sebagai Ketua Komisi 2.

Selanjutnya pada Pemilu legislatif 2024, Asgianto berhasil terpilih kembali sebagai Anggota DPRD Sumsel dari Dapil 6, dengan perolehan suara Pribadi 21.242 suara dan suara partai Gerindra memperoleh 58.842 suara.

Namun, Ia menyatakan mengundurkan diri dari jabatannya di DPRD Sumsel, karena akan berkompetisi sebagai calon Bupati berpasangan dengan Iwan Tuaji sebagai wakilnya di Pilkada PALI 2024 sehinggah akhirnya keputusan tersebut tak berujung sia-sia.

Karena Asginto berhasil memperoleh unggul suara dalam pemilihan Bupati PALI periode 2025-2030 bersama Iwan Tuaji sebagai wakil Bupati mendampinginya.

* Iwan Tuaji

Iwan Tuaji merupakan putra daerah Kabupaten PALI yang berasal dari Desa Purun, Kecamatan Penukal.

Pria kelahiran 28 Agustus1986 merupakan putra dari pasangan suami istri H. Alisastro Amijoyo pensiunan PNS Pemerintah Provinsi Sumsel dan HJ Nunyani.

Politisi partai Nasdem yang menyukai motor vespa klasik ini ternyata pernah dinobatkan sebagai tokoh inspirasi Sriwijaya pada tahun 2017.

Iwan Tuaji menikah dengan wanita bernama Arni Yulia Ningsih dan dikaruniai 2 orang anak laki-laki dan 1 perempuan.

Bersama Asgianto yang sama-sama merupakan tokoh politisi muda Kabupaten PALI, memiliki hobi yang sama, dari menyukai motor vespa hingga hobi main golf.

Mereka berdua pun berpasangan maju sebagai calon Bupati -Wakil Bupati di Pilkada PALI 2024.

Dimana Asgianto sebagai calon Bupati dan Iwan Tuaji sebagai calon wakil Bupati yang mendampingi.

Sehinggah akhirnya pasangan ini memperoleh kemenangan dengan prolehan suara tertinggi sebanyak 46.115 suara atau 40,72 persen.

Dengan perolehan suara itu, KPU PALI menetapkan pasangan Asgianto- Iwan Tuaji sebagai Bupati dan wakil Bupati PALI terpilih.

Iwan Tuaji dan Asgianto sudah lama saling kenal dan berteman sejak masih duduk di bangku sekolah SMP.

Sebagai putra daerah yang terpilih sebagai bupati dan wakil bupati Kabupaten PALI di Pilkada 2024, mereka berdua siap mewujudkan PALI maju untuk semua dan merealisasikan janji kampanye nya ketika dilantik nanti.

6. Bupati-Wabup Ogan Komering Ilir (OKI) Muchendi Mahzareki- Supriyanto

* Muchendi Mahzareki

Muchendi Mahzareki merupakan kelahiran kota Palembang 26 Juni 1987 atau saat ini baru genap usia 37 tahun.

Ia adalah anak dari Ir. H Ishak Mekki, Wakil Gubernur Sumsel periode 2013-2018 dan ibu Tartilah Ishak.

Muchendi memiliki istri bernama Ike Meilina dan 4 orang anak.

Muchendi telah mengecap berbagai pengalaman politik, organisasi dan miliki pengalaman singkat birokrat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Tokoh muda Sumatera Selatan ini  mengawali karirnya menjabat Ketua KONI OKI 2009-2014.

Amanah itu berlanjut sebagai Ketua Bidang HIPMI Sumsel 2007-2010, Ketua KNPI Kota Palembang 2011-2015, Ketua PDBI Sumsel 2013-2014 dan Wakil Ketua 1 KNPI Sumsel 2013-2018.

Dalam ranah olahraga khususnya sepakbola, kiprah Muchendi di klub Sriwijaya FC di plot posisi Wakil Manager Sriwijaya FC 2013-2015, beralih ke Direktur Teknik dan SDM Sriwijaya FC 2015 serta menjabat anggota EXCO PSSI Sumsel 2014 – 2018.

Di organisasi politik, jebolan Fakultas Ekonomi Unsri tahun 2009 itu diberi tugas sebagai Koordinator Divisi Partai Demokrat Sumsel 2013-2016, Ketua KPPP Demokrat Sumsel 2017-2022, Wakil Ketua KWARDA Sumsel 2022-Sekarang.

Selain itu juga dipercaya menjadi Sekretaris DPD Partai Demokrat Sumsel periode 2022- sekarang.

Namun sebelum itu, pria yang karib disapa Endi juga mempunyai pengalaman singkat sebagai PNS Pemkot Palembang 2010-2012 dan PNS Pemkab OKI 2012-2013 silam.

Nah, pasca undur diri PNS 2014, Muchendi langsung fokus pada jalur politik hingga menjadi calon legislatif (caleg) terpilih sebagai anggota DPRD Sumsel periode 2014-2019 dari Partai Demokrat.

Pada periode 2019-2024, Muchendi dengan mantap menduduki kursi Wakil Ketua DPRD Sumsel periode 2019-2024.

* Supriyanto

Supriyanto adalah putra kelahiran Desa Tegal Sari, Kecamatan Mesuji Makmur, Kabupaten Ogan Komering Ilir tanggal 17 Mei 1981 atau berusia 43 tahun.

Supri sapaan akrabnya mengawali karirnya sebagai anggota pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) cabang Kabupaten Ogan Komering Ilir tahun 1996 silam.

Supriyanto saat itu masih duduk di sekolah menengah atas (SMA) yang merupakan pelajaran ekstrakurikuler di sekolahannya.

Setelah masuk ditingkat satu, lantas Supriyanto mendirikan PSHT ditempat tinggalnya Desa Tegal Sari, Kecamatan Mesuji Makmur.

Setelah itu barulah beberapa tahun kemudian diangkat menjadi Ketua Rayon PSHT 1998-2013, lalu Ketua Cabang PSHT OKI 2013-2023 dan Ketua Pengkab IPSI OKI 2019-2022.

Diketahui, Supriyanto memiliki istri bernama Diyem Wahyuni dan telah  dikaruniai tiga orang anak bernama Anggi Novita Sari, Anggun Zaskia Kumala Sari dan Muhammad Bima Satya Faruq.

Diketahui Supriyanto merupakan anak dari bapak Karjono dan ibu Karsinten.

Berangkat dari situlah Supriyanto yang saat ini terpilih menjadi orang nomer 2 di Bumi Bende Seguguk.

Supriyanto tak pernah menyangka akan terjun ke dunia politik seperti sekarang ini. Apalagi sampai bisa mendampingi Muchendi sebagai calon Wakil Bupati OKI dan terpilih dalam kontestasi Pilkada 2024.

7. Bupati-Wabup OKU Timur Lanosin- HM Adi Nugraha Purna Yudha

* Lanosin

Lanosin atau akrab disapa Enos merupakan Bupati Ogan Komering Ulu Timur, Sumatera Selatan, periode 2021-2024. Lanosin lahir di Gumawang, OKU Timur, 31 Mei 1978.

Lanosin merupakan adik kandung Gubernur Sumatera Selatan periode 2018-2023.

Dimana Herman Deru juga terpilih kembali menjadi Gubernur Sumsel periode 2024-2029 berpasangan dengan Cik Ujang.

Enos kini telah memiliki tiga orang anak dari istrinya dr Sheila Noberta SpA MKes yang berprofesi sebagai dokter.

Lanosin merupakan anak lelaki dari pasangan Hamzah dan Hayani.

Lanosin nama yang diberikan oleh kedua orang tuanya dengan memiliki kepanjangan khusus.

Dimana kepanjangan nama Lanosin ialah Anak Lanang Nomor Selusin yang mempunyai arti anak cowok nomor 12.

Sebab ia memang anak ke-12 dari total 14 saudara.

Kisah singkat Lanosin hingga menjadi Bupati OKU Timur tidak terlepas dari dukungan keluarga.

Jiwa kemimpinan Lanosin tumbuh sejak ia di sekolah. Sebab ia menerima pengaruh kuat dari sang ayah yang dulunya merupakan pesirah legendaris di Bumi Sriwijaya.

Dimana ayah Lanosin, Hamzah, merupakan seorang guru sekolah dasar yang sukses menjadi kepala sekolah.

Ayahnya juga pernah dipercaya menjadi Pesirah (Pembantu Bupati) sekitar tahun 1964.

Dimana saat itu, usianya baru menginjak 26 tahun namun mendapat tugas mengatur sekitar 40 desa.

Sebelum menjadi Bupati OKU Timur, Lanosin juga pernah bekerja menjadi pengusaha. Dimana ia terlibat dalam usaha padi dan sejumlah komoditas lain di OKU Timur.

Enos juga memiliki beberapa pengalaman pekerjaan seperti Kepala Maintenance PT Gradasi, Bani Sakti Kepala Seksi Jalan Jembatan Kota Palembang Kepala Bidang Arsio, Bupati Ogan Komering Ulu Timur 2020-2024.

Lanosin selama menjadi Bupati OKU Timur juga berhasil meraih beberapa prestasi berupa penghargaan.

* HM Adi Nugraha Purna Yudha

Ia merupakan Wakil Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) Timur periode 2021–2024.

HM Adi Nugraha Purna Yudha memimpin Ogan Komering Ulu Timur bersama Lanosin sejak 26 Februari 2021.

Dan kini telah terpilih kembali setelah kontestasi Pilkada serentak 2024 paslon Enos-Yudha ini berhasil unggul.

Ia merupakan putra sulung dari tiga bersaudara anak HM Kholid Mawardi, Bupati OKU Timur sebelumnya periode 2016-2021.

Pria kelahiran 5 Oktober 1986 ini juga pernah menjadi ketua umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten OKU Timur.

Mas Yudha ini telah dikaruniai 3 orang anak dari istrinya Nur ‘Inayah.

Yudha menempuh pendidikan di SD Negeri 1 Sukaraja (1992-1998), SMP Negeri 1 Buay Madang (1998-2001), MA Negeri III Jogjakarta, lalu S1 di Universitas Sjakhyakirti.

8. Wali Kota-Wawako Lubuklinggau Rachmat Hidayat- Rustam Effendi

* Rachmat Hidayat

Rachmat Hidayat atau Yoppy Karim diketahui sebelum terjun ke dunia politik mengawali karir sebagai seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara).

Kemudian Yoppy Karim memilih mundur dari ASN dan memilih meniti karir menjadi seorang pengusaha (Kontraktor).

Sukses sebagai seorang kontraktor, empat tahun lalu Yoppy Karim mulai terjun ke dunia politik dengan menjadi ketua DPD NasDem Lubuklinggau.

H Karim dulunya Ketua DPD Partai Golkar Musirawas dan Tokoh Pemekaran  Kabupaten  Musi Rawas Utara dan Lubuklinggau.

Yoppy Karim menikah dengan istrinya Hj Ayu dan dikaruniai empat anak.

Yoppy juga merupakan adik kandung Apek Karim yang pernah mencalonkan diri di Pikada Muratara.

*  Rustam Effendi

Rustam Effendi sudah tiga kali ikut kontestasi Pilkada Lubuklinggau, dua kali pencalonan sebelumnya Rustam Efendi selalu menjadi calon Wali Kota.

Kali ini ia kembali ikut kontestasi Pilkada, namun kali ini sebagai bakal Calon Wakil Wali Kota Lubuklinggau mendampingi Yoppy Karim.

Rustam Effendi merupakan pria kelahiran Lubuklinggau, 21 Oktober 1951.

Rustam Effendi merupakan seorang pensiunan ASN yang piawai dalam hal tata kelola pemerintahan berbagai jabatan strategis pernah diembannya.

Rustam Effendi mengabdi sebagai ASN kurang lebih 29 tahun dengan jabatan akhir sebagai Asisten I Pemerintah Kabupaten Musi Rawas Utara.

Rustam Effendi mengawali karir yang dirintis dari bawah, perlahan beranjak hingga pernah menduduki jabatan tertinggi.

Rustam pernah menduduki jabatan Kepala Bappeda, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil serta Kepala Dinas Ketenagakerjaan Pemkot Lubuklinggau, PLT perizinan.

9. Wali Kota-Wawako Prabumulih Arlan- Franky Nasril

* Arlan

H Arlan merupakan pengusaha dan tauke karet sukses di kota Prabumulih Provinsi Sumatera Selatan.

Siapa yang tak kenal namanya dalam dua tahun terakhir di kota Prabumulih.

Balehonya sebagai calon walikota berpasangan dengan Frangky Nasril dengan ukuran besar menyebar di seluruh pelosok Bumi Seinggok Sepeminyian.

H Arlan merupakan kelahiran Bandar Jaya Kabupaten OKU pada 30 Maret 1975 dan adalah anak ke 3 dari 7 bersaudara pasangan H Basri dan Hj Husiah.

Adapun riwayat pendidikan H Arlan, lulus SD Negeri Bandar Jaya Umpam atau SDN 74 OKU pada tahun 1990 dan melanjutkan SMP Negeri Simpang namun lulus pindah di Prabumulih.

Lalu SMA di PGRI kota Prabumulih tahun 2014 dan saat ini sedang mengikuti Program Studi Ilmu Hukum di Universitas Sjakhyakirti Palembang tahun ajaran 2023/2024.

Suami Hj Linda Apriana ini merupakan anak seorang petani yang memulai usaha dari bawah dan bertubi-tubi mengalami kegagalan.

Bahkan pada 1997 H Arlan sempat bangkrut karena baru coba-coba bisnis karet namun gagal.

Dari pengalaman itu ia kemudian kembali bangkit dengan ikut bekerja ke pengusaha karet lain seperti Cokro dan pada 2003 bisnisnya kembali merangkak naik.

Saat ini ada ratusan karyawan H Arlan dan terdapat ribuan mitra dalam bisnis jual beli karet.

Bahkan bisnis Arlan merambah bidang lain seperti kontraktor dan lainnya. H Arlan menjabat Komisaris Utama PT Jaya Abadi Prabu sejak Agustus 2017 hingga Oktober 2017 dan menjadi Direktur PT Jaya Abadi Prabu sejak 5 Oktober 2017 hingga 18 September 2023.

Sedangkan pengalaman organisasi, H Arlan pernah menjadi anggota, Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) pimpinan Prabowo Subianto, anggota JPC Kota Prabumulih dan Dewan Penasehat Partai Gerindra kota Prabumulih.

Ia kini menjabat sebagai Dewan Penasihat Gerindra Kota Prabumulih.

Untuk hartanya, Arlan tercatat memiliki kekayaaan sebesar Rp17.002.737.046.

* Franky Nasril

Franky Nasril merupakan pengusaha sukses dan pernah menjadi anggota DPRD Prabumulih pada periode 2014-2019.

Franky kelahiran Bukit Tinggi Sumatera Barat pada 03 Maret 1983 dan merupakan anak ke 2 dari 5 bersaudara dari pasangan Nasril Nailis dan Ratna Ajung.

Pria yang hobi olahraga ini memiliki istri bernama Nuning Mulya dan keduanya dikarunia tiga orang anak.

Adapun riwayat pendidikan Franky Nasril yakni di SD Negeri 2 Prabumulih lulus tahun 1995, SMP Negeri 1 Prabumulih lulus tahun 1998 dan SMA Negeri 1 Prabumulih lulus tahun 2001.

Kemudian melanjutkan pendidikan di jenjang Strata 1 Ilmu Komputer di Universitas Bina Nusantara Jakarta lulus tahun 2006 dan Strata 2 Manajemen di Universitas Sriwijaya Palembang lulus tahun 2009.

Pengalaman pekerjaan, Franky Nasril merupakan Direktur Rumah Makan Siang Malam sejak tahun 2010 hingga sekarang dan anggota DPRD Prabumulih periode 2014-2019.

Kemudian untuk pengalaman organisasi anggota DPC Hanura Prabumulih tahun 2010 hingga sekarang, ketua Perbasi Prabumulih sejak tahun 2022 hingga saat ini dan anggota KNPI Prabumulih sejak 2023 hingga sekarang.

Franky Nasril maju sebagai calon wakil walikota berpasangan dengan H Arlan ingin mensejahterakan masyarakat kota Prabumulih dan menciptakan lapangan pekerjaan serta peduli generasi milenial.

Selain itu, ada banyak program pembangunan untuk Prabumulih yang dirancang H Arlan dan Franky Nasril jika terpilih menjadi Walikota dan wakil Walikota Prabu periode 2024-2029 mendatang. (tb/**)