Semarak dan Meriah Pagelaran P5 Ogan Ilir di SDN 25 Indralaya

INDRALAYA, SuaraSumselNews | SEMARAK dan penuh semangat, begitulah suasana karya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang digelar di halaman (SDN) 25 Inderalaya Kabupaten Ogan Ilir, Kamis (25/4).

Gelar karya P5 ini bertujuan memberikan kesempatan kepada siswa untuk bisa observasi belajar dari lingkungan sekitar sesuai dengan tema kurikulum merdeka. Kali ini tema yang diusung dalam gelar karya P5 ini adalah Bhineka Tunggal Ika “Ayo Bergerak Bersama” untuk membangun dimensi profil pelajar pancasila berkebinekaan global, bernalar kritis dan kreatif.”

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Ogan Ilir Sayadi S.Sos. M.SI mengapresiasi terselenggaranya kegiatan gelar karya P5 semester 1 tahun ajaran 2023/2024
Ini mengingat lima SDN Yang ada di kabupaten Ogan Ilir merupakan salah satu pelaksana sekolah penggerak di Kabupaten Ogan Ilir angkatan pertama.

Dimana Kepala Sekolah yang dapat menjadi guru penggerak adalah Kepsek SDN 25 Inderalaya, Nuraini SPd; Kepsek SDN 02 Pemulutan, Sukri SPd; Kepsek SDN 03 Tanjungbatu, Romi Irawan SPd; Kepsek SDN 07 Inderalaya Utara, Nuraida SPd; Kepsek 06 Rambangkuang, Hazimah SPd. SD.

“Ini membangkitkan semangat belajar peserta didik baik di dalam maupun di luar kelas. Dimana kita ketahui bersama bahwa anak-anak belajar di lingkungannya, belajar secara kontekstual dan berkolaborasi sesama peserta didik yang lain dan serta kompak. Kebanggan juga dirasakan oleh guru dan orang tua yang hadir,” tegasnya.

Kepala Sekolah SDN 25 Inderalaya, Nuraini SPd.SD menyampaikan syukur, pelaksanaan gelar karya P5 yang digelar keluarga besar SDN 25 Inderalaya ini bisa berjalan lancar. Kegiatan ini dimaksudkan sebagai puncak perayaan beberapa kegiatan project yang sudah dilaksanakan peserta didik  selama satu semester tahun ajaran 2023/2024

“Adapun kegiatan ini, kami berupaya menekan anak-anak memiliki karakter profil pelajar pancasila diantaranya beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, memunculkan sikap untuk  berkebhinekaan global, mampu bersikap kreatif atau memunculkan ide baru,” katanya.

Nuraini berharap, gelar karya tema berikutnya, anak-anak SDN 25 Inderalaya  tetap memiliki karkater yang sudah ditanamkan sebagai bekal kehidupan mereka kelak.

Ia juga menyebutkan, dalam gelar karya ini, anak-anak didik menampilkan berbagai kegiatan kreatif dan inovatif yang menunjukkan kebhinekaan sesuai tema yang diusung, diantaranya menari tradisional, menyanyikan lagu-lagu daerah, seni karawitan, dan mendisplay hasil gambar baik cetak maupun gambar digital sesuai bakat dan minat mereka.

“Yang lebih esensi dari kegiatan gelar karya ini adalah anak-anak tetap bisa menanamkan jiwa karakter yang telah dilaksanakan salam kegiatan project sebagai bekal mereka untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi,” pungkasnya. (gus)