Tujuh Pejabat Ogan Ilir yang Dilantik tak Hadir

Wabup Ogan Ilir Marah Besar

INDRALAYA, SuaraSumselNews | WAKIL Bupati Ogan Ilir, Ardani sempat berang (marah-red) begitu mengetahui sebagian kecil pejabat fungsional yang tak ikut dalam upacara pelantikan.

Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan pengambilan sumpah jabatan adminitrasi yang disetarakan dalam fungsional.

Saat itu juga, Ardani meminta Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Ogan Ilir untuk menindak pejabat yang tak hadir saat pelantikan.

“Yang dilantik 41 orang, tapi saya lihat ada beberapa kursi yang kosong. Saya hitung yang ikut pelantikan ada 34, artinya ada tujuh yang tidak mengikuti pelantikan,” ujar Ardani di Gedung Serbaguna KPT Tanjung Senai, Kamis kemarin (2/6) “Saya minta BKPSDM segera menindaklanjuti sesuai aturan yang ada,” pintanya.

Kepada para pejabat yang dilantik, Ardani berpesan agar benar-benar menjalankan amanah sesuai tugas pokok dan fungsinya.

“Namanya juga fungsional, supaya kita lebih berfungsi, jalan, dan bergerak. Ya harus jalan sebagaimana mestinya,” tegas Ardani.

Selain itu, pejabat dinilai tak punya target jelas dan bahkan sama sekali tak menyampaikan progres pekerjaan.
“Penyakit yang ada saat ini, sering tak terukur janji dan realisasi pekerjaan, apakah satu hari, dua hari, atau seminggu. Kerja tak ada progres,” ungkap Ardani.

Dia juga menyampaikan bahwa Pemkab Ogan Ilir hanya ingin bekerjasama dengan orang-orang yang mampu.
Bagi yang tak mampu, dipersilakan untuk menanggalkan jabatan agar dicari penggantinya.

Sementara Kepala BKPSDM Ogan Ilir, Wilson Effendi akan menindaklanjuti instruksi dari Ardani mengenai pejabat yang tak hadir saat pelantikan.

“Ya akan kami panggil yang tidak ikut pelantikan ini dan akan kami tanya apa alasanya,” tutur Wilson. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *