Berikan Pelayanan Terbaik
LAHAT, SuaraSumselNews | BUPATI Lahat Cik Ujang SH menegaskan dia tidak mau mendengar ada berkas yang masuk ke meja Bupati maupun Wabup Lahat terkait usulan pemindahan CPNS dari formasi asal Kota apalagi keluar daerah.
“Kalau biasanya baru bertugas sebulan sampai dua bulan meminta pindah tempat, dengan berbagai alasan, dan saya tidak mau dengar ada berkas usulan pindah dimeja saya,” ungkap Bupati Lahat dalam pengukuhan CPNS Formasi Tahun 2021 dilingkungan Pemerintah Kabupaten Lahat di Gedung Kesinian, pada Rabu kemarin (27/4).
Makanya sambung Cik Ujang, Calon Pengawas Negeri Sipil (CPNS), yang bertugas di Tanjung Sakti, Perangai maupun Kikim, berikanlah pelayanan terbaik sebagai Abdi Negara kepada masyarakat.
“Saya minta kepada CPNS yang masuk dan enerjik bantulah masyarakat dan berikan pelayanan terbaik,” pesan Cik Ujang.
Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Lahat Drs Aries Farhan menambahkan, sebanyak 172 CPNS yang di kukuhkan, terdiri dari 21 pria dan 153 perempuan.
“Pada saat penerimaan CPNS 2021 sebanyak 4340 jumlah pelamar dengan tersedia 186 formasi, ternyata dari 186 formasi hanya 174 formasi yang lulus dan masuk dalam Passing Grade,” ulas Aries Farhan.
Untuk itu, sambung Aries Farhan, ada 12 formasi yang kosong dan memang tidak ada, yang melamar bahkan ada formasi tidak bisa mencapai Passing Grade. Kendati demikian, diucapkan Aries Farhan, sekarang ini sudah banyak Dokter muda yang masuk di Kabupaten sebagai CPNS.
“Tentu masuknya Dokter Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) menambah SDM kita terutama di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) maupun Puskesmas,” tegasnya.
Sementara, Kadinkes Lahat Taufik M Putra MM menguraikan, Alhamdulillah dengan banyaknya tenaga Dokter yang lulus dari CPNS diharapkan kedepan dapat bisa meningkatkan Pelayanan terhadap masyarakat Kabupaten Lahat, terutama dibidang Kesehatan.
“Intinya, bisa memenuhi kebutuhan dokter dan tenaga kesehatan yang kurang. Dan, saya berharap bisa memberikan pelayanan yang terbaik terhadap masyarakat Kabupaten Lahat,” kilahnya. (ril)