INDRALAYA, SuaraSumselNews | BERTEMPAT di aula Kantor Kecamatan Indralaya Kabupaten Ogan Ilir, Kamis (16/9) berlangsung pelatihan home industry kerjasama Majelis Silaturahim Dakwah Islam Ogan Ilir (MSDI OI) dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unsri Skema Produktif 2021.
Koordinator pelatihan LPPM Unsri, Zainal Fanani, M.Si mengatakan, pelatihan home industry kali ini berupa pelatihan pemanfaatan limbah organik untuk produksi sabun antiseptik eko enzim.
Pelatihan dengan peserta sebanyak 30 orang warga Kelurahan Indralaya Mulya Kecamatan Indralaya Ogan Ilir, secara gratis. Dengan pelatihan ini diharapakan pihak pemerintahan Kecamatan dan Kelurahan dapat menindak lanjutinya, sehingga menjadi usaha rumah tangga dan dapat menambah penghasilan ekonomi warga.
Camat Indralaya Ogan Ilir, Lamsari, ST, M.Si, didampingi Lurah Indralaya Amir Syaripudin, membuka pelatihan secara resmi. Dan dia mengatakan, berterima kasih kepada MSDI OI dan LPPM Unsri telah melakukan pelatihan dengan di sertakan warga Kecamatan Indralaya. Khususnya warga Kelurahan Indralaya Mulya.
Dikatakannya, pelatihan ini sangat berguna bagi warga, yang pada saatnya dapat memproduksi sendiri menjadi usaha rumah tangga atau home industry. Ya paling tidak menjadi konsumsi sendiri bersama keluarga.
Katanya, minimal mengurangi belanja rutin bidang pemeliharaan kecantikan. Selebihnya dapat dipasarkan kepada keluarga dan tetangga, sehingga menjadi penghasilan tambahan ekonomi dirumah tangga.
Peserta pelatihan yang didominasi kaum hawa ini, begitu antusiasnya mendengarkan paparan oleh tim LPPM Unsri dan langsung melakukan praktek pembuatan sabun antiseptik berbahan minyak kelapa.
Pembuatan sabun antiseptik berbahan baku minyak kelapa ini menggunakan peralatan yang cukup sederhana. Dan dapat dilakukan secara manual. Bahwa
secara industry, pembuatan sabun antiseptik ini telah legal memiliki perizinan hingga BPPOM diberi nama Sanjo. Dan satu-satunya industry sabun antiseptik kecantikan di Sumsel yang memiliki legalitas industry dari BPPOM,
Sabun yang diberi nama Sanjo ini ditarif harga bisnis Rp.40 ribu setiap net 55grm. Namun masih dalam suasana promosi harga berkisar Rp.7.500 per net 55grm. Bagi konsumen yang berminat dapat menghubungi Sekretariat MSDI OI atau melalui nomor hp 081271163520 atau di www.sanjo.co.id dan hp nomor 08117493493, setiap saat.(*)
liputan ; gusti ali
