Apalagi Jalan Sudah Dilobangi dan Tumpukan Tanah Galian
SEKAYU, SuaraSumselNews | JALAN Lintas Betung — Muba (Musi Banyuadin) menghawatirkan bagi pengguna jalan. Selain jalan yang sudah di lobangi lalu terkesan di biarkan. Kini di tambah badan jalan menyempit dan licin akibat bekas penggalian aliran air (parit) tanahnya di tumpuk di kiri dan kanan badan jalan.
Tumpukan tanah bekas galian parit menggunung di bahu kiri kanan jalan ini tepatnya berada di Desa Teluk Kijing III, Kecamatan Lais Musi Banyuasin.
Hasrul warga sekitar dan sebagai pengguna jalan mengatakan, sangat kesal dengan adanya penumpukan tanah dan jalan yang sudah di lobangi di biarkan tidak di tambal lagi.
“Tanah bekas galian untuk pembuatan parit itu di di letakkan di sisi kiri kanan jalan sehingga jalan yang sempit bertambah sempit. Belum lagi posisinya berada di tikungan dan turunan, apa tidak membahayakan, apalagi di saat hujan seperti ini jalan bertambah menjadi licin,” ujarnya.
Kami sebagai warga sekitar sudah beberapa kali menyaksikan kendaraan roda empat tergelincir menghantam tumpukan tanah tersebut. Belum lagi jalan yang di lobangi tidak di tambal kembali sampai saat ini terkesan di biarkan,” tambanya.
Kami berharap setiap pekerjaan itu kan ada tim pengawas, kenapa di biarkan pekerja membuang tanah ke badan jalan. Apa tidak ada pengawasnya atau memang aturanya seperti itu,” ujarnya kesal
Kami berharap dari pihak pengawas lapangan ataupun PU tolong di carikan solusi, apa tanah itu di buang ketempat lain sehingga tidak membahayakan pengguna jalan. (*)
laporan ; temi jen husni