RSMH Palembang Vaksinasi Nakes Usia 60 Tahun ke atas

PALEMBANG, SuaraSumselNews | SEDIKITNYA puluhan tenaga medis berusia di atas 60 tahun di Rumah Sakit Umum Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang bakal melakukan vaksinasi Covid-19. Sebelumnya pada Senin kemarin (8/2) sudah ada 13 nakes yang disuntik vaksin. Dan Selasa (9/2) kembali dilanjutkan pada 12 nakes lainnya.

Diketahui ada 25 orang tenaga medis berusia 60 tahun keatas yang terdata di RSMH Palembang. Direktur Utama RSMH Palembang, Bambang Eko Subaryanto mengatakan vaksinasi ini dilakukan sesuai dengan arahan pemerintah pusat.

Berbeda dengan vaksinasi yang dijalani nakes pada umumnya. Vaksinasi untuk nakes di atas 60 tahun akan menjalani vaksinasi dosis kedua pada 28 hari setelah menjalani vaksinasi yang pertama.

“Kalau vaksinasi untuk nakes sebelumnya melakukan vaksinasi lanjutan usai 14 hari dari vaksinasi pertama. Namun untuk nakes yang di atas 60 tahun. Vaksinasi kedua setelah 28 hari dari vaksinasi pertama. Jadi ada perbedaan rentang waktu,” ujar dia.

Tidak hanya itu, khusus vaksinasi nakes di atas 60 tahun ada perbedaan yang sangat besar. Yakni pasca vaksinasi, pihak RSMH akan melakukan pengawasan dan monitoring atau pemantauan ketat terhadap nakes tersebut. Lantaran mereka memiliki usia yang rentan, sehingga harus diawasi dan dipantau dengan ketat.

“Sesuai dengan arahan dari Pemprov Sumsel, untuk mereka (nakes diatas 60 tahun) didata dan diawasi ketat. Jadi mereka bisa tetap bertugas, tapi dari RSMH melakukan pengawasan ketat. Karena kita khawatir usianya lebih tua. Karena usia tua, jadi kita harus lebih berhati-hati,” jelasnya.

Dijelaskan Bambang, untuk vaksinasi nakes secara keseluruhan khusus nakes di bawah 60 tahun di RSMH mencapai sekitar 3.500 orang. Semuanya bukan hanya dari nakes, melainkan staf dan tenaga pembantu yang bekerja di RSMH.

“Semua nakes dan staf kita berjumlah sekitar 3.500 sudah divaksinasi. Ssebagian bahkan sudah menjalani aksinasi tahap kedua. Sebagian lagi masih menunggu waktunya,” kata dia.

Di luar dari 3.500 orang nakes ini, ada sekitar 100 orang yang belum divaksin karena persyaratan yang belum bisa dipenuhi. Di antaranya, memiliki riwayat sakit, hamil, menyusui, dan sebagainya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *