PALEMBANG, SuaraSumselNews | PERKEMBANGAN situasi Covid-19 di Kota Palembang hingga, Selada (13/10) mengalami penambahan 8 kasus positif baru. Dengan demikian, total kasus terkonfirmasi positif saat ini telah mencapai 3.246 kasus.
Adapun kecamatan yang mendominasi kasus aktif di Palembang yakni Kecamatan Ilir Barat I dengan 69 kasus. Di peta situasi Dinas Kesehatan Kota Palembang. Kecamatan ini bertanda ungu tua yang berarti kasus COVID-19 di sana tinggi.
“Ada tiga kecamatan lain yang juga di atas 60 kasus positif aktifnya yakni Sukarame dengan 66 kasus dan Sako 60 kasus, tapi Ilir Barat I ini tertinggi dengan 69 kasus,” ujar Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Kota Palembang, Yudhi Setiawan, Selasa (13/10).
Suspek di Ilir Barat I juga menjadi yang tertinggi hari ini, terdata sebanyak 1.371 orang dan probable 8 orang. Lalu diikuti Kecamatan Ilir Timur II dengan 1.098 orang dengan probable 9 orang. Kemudian Kecamatan Sukarame dengan 1.085 orang dengan probable 14 orang. Sementara, jumlah suspek kecamatan lainnya masih di bawah angka 1.000 orang.
Yudhi Setiawan sebelumnya menjelaskan, kasus menonjol banyak pada satu daerah dibandingkan dengan daerah yang lain dimungkinkan karena jumlah sampel yang diperiksa dari daerah tersebut memang lebih banyak.
“Selain itu, mobilisasi penduduk lebih tinggi juga menjadi penyebab daerah itu tinggi kasusnya,” jelas Yudhi.
Secara umum, suspek di Kota Palembang tercatat bertambah 35 orang sehingga total menjadi 13.165 orang. Adapun kasus sembuh bertambah 8 orang menjadi total 2.550 orang, dan karena tidak ada data meninggal per tanggal 13 Oktober ini maka total kasus meninggal 194 orang. (ril)