Masjid Jangan Digunakan untuk Kegiatan Berpolitik

Gubernur Safari Jumat di Desa Pelabuhan Dalam

 

PALEMBANG, SuaraSumselNews | GUBERNUR Sumsel H. Heman Deru kembali bersilahturahmi dengan masyarakatnya melalui Safari Jum’at.

Kali ini, Jum’at (13/3), Safari Jum’at itu dilakukan di masjid Al Ikhlas Desa Simpang Pelabuhan Dalam, Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir.

Seperti biasa, pada kesempatan itu Deru meminta agar masyarakat tetap menjaga hubungan baik dan tidak membatasi silahturahmi. Baik dengan sesama masyarakat sipil maupun pemerintah.

“Silahturahmi tidak dapat dibatasi oleh itu apapun baik kedudukan atau jabatan. Pejabat maupun masyarakat tetap sama dalam silahturahmi,” kata Deru.

Dalam silahturahmi, lanjutnya, banyak manfaat yang akan didapat. Seperti menambah rezeki dan terbukanya berbagai kesempatan untuk meningkatkan taraf hidup.

“Para pejabat atau orang-orang kaya tetap harus mempererat silahturahmi. Sedangkan masyarakat yang mungkin ada dibawah jangan takut juga untuk mendekat dan bersilahturahmi. Banyak peluang terbuka dalam silahturahmi ini,” tuturnya.

Selain itu, Deru juga mengajak agar masyarakat tetap memakmurkan masjid. Dimana masjid tidak hanya dapat dijadikan tempat ibadah saja. Kegiatan lain di bidang keagamaan tetap boleh dilakukan di masjid.

“Akad nikah, tasyakur khitan dan lainnya tetap boleh dilakukan di masjid. Yang tidak boleh adalah kegiatan yang berkaitan dengan politik,” tegasnya.

Sementara itu, Pengurus Masjid Marwah Jamal mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Deru. Sebab, sebagai sosok gubernur, tak segan datang ke masjid yang baru direnovasi tersebut.

“Pak Herman Deru ini satu-satunya Gubernur yang mengunjungi masjid kami. Kami bangga, karena silahturahmi gubernur ini bukan dilakukan karena undangan kami, tapi memang karena inisiatif Pak Gubernur,” pungkasnya. (*)

kiriman : rilis/winarni

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *