Kini Sembwa Jadi Barometer
BANYUASIN, SuaraSumselNews | KINI tim seleksi dari Pemerintahan Kabupaten Banyuasin, Kamis ini mengkaji berkas lamaran lelang jabatan direktur Perusaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Betuah.
Terkait dibukanya lelang oleh Pemkab Banyuasin beberapa waktu lalu,. Hari ini 14 Maret 2019 dilakukan wawancara untuk calon Direktur akan dilakukan.
Jika dikaji titik kebelakang untuk pendistribusian air bersih yang paling kacau jadwalnya di Kecamatan Sembawa selama ini. Bahkan beberapakali terjadi pergantian kepala cabang. Buktinya ditangan kepala cabang satu ini hanya membutuhkan waktu beberapa bulan teraliri air bersih. Sukses ino menjadi sorotan berbagai media, karena bisa menjadi tolak ukur bagi seorang Direktur yang baru dan mampu mengatasi persoalan air bersih untuk seluruh masyarakat Banyuasin.
Hal ini diakui Ujang Sapari (40) warga sekaligus pelanggan PDAM Tirta Betuah Cabang Sembawa. Selama ini pelanggan sangat dirugikan dengan tidak mengalirnya air sampai lebih setengah tahun warga tidak mendapatkan pasokan air bersih untuk kebutuhan masak, mencuci dan lain sebagainya.
“Selelumnya air PDAM di Kecamatan Sembawa sangat jarang mengalir bahkan pernah sampai 6 bulan jadi terasa miris sekali. Namun sekarang kondisinya sangat baik karena PDAM Tirta Betuah Cabang Sembwa sudah mengalir dua hari sekali bahkan ada dibeberapa titik yang terparah sudah menyala setiap hari,” jelas Ujang Sapri kepada. wartawan 13/3j.
Mengali berbagai informasi lebih lanjut dilapangan, Sekretaris Camat Sembawa Erman Taufik saat dijuampai mengatakan, saat ini distribusi air PDAM diwilayahnya mengalir normal, sejak beberapa bulan lalu tidak mengalir sama sekali.
“Untuk Desa Lalang Sembawa, Pulau, Rejodadi, dan sebagian Desa Mainan, dua hari sekali ngalir dan Alhamdulillah sudah sepekan ini lancar tiap hari ngalir, khusus diwilayah kita,” ujarnya.
Sementara Sriatun Tokoh Masyarakat sembawa mengakui untuk saat air bersih untuk di wilayah Kecamtan Sembawa sudah lancar airnya, masyarakat tidak kesusahan untuk mendapatkan air bersih.
“Ya sudah lancar distribusi air sekarang, tinggal untuk wilayah desa mainan ada yang jalur ke beberapa rumah warga belum selesai, perlahan akan kita minta secepatnya pihak PDAM Cabang Sembawah agar segera menyelesikannya,” singkat Sriatun.
Disinggung apa yang menjadi harapan untuk direktur yang baru nanti, tentunya mampu membawah pdam lebh baik ke depanya, dalam pelayanan kepada masyarakat. Dan mampu berkontribusi dalam pembangunan Banyuasin, tutup wanita muda yang saat masih duduk di kursi DPRD Banyuasin. (*)
laporan : temi jen husni
