Dari Bandara SMB II Palembang ke Madinah
PALEMBANG, SuaraSumselNews | SEDIKITNYA 175 jamaah dari beberapa travel umroh di Kota Palembang, berangkat dari Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, menuju Madinah, Kamis (18/10).
PT Sriwijaya Mega Wisata, agen travel wisata dan religi di Kota Palembang mencarter pesawat Lio Air dengan kapasitas 176 jamaah dan memberikan kemudahan dan kelebihan kepada pelanggannya.
Direktur Utama PT Sriwijaya Mega Wisata, Salwaty didampingi Tim Manager Umroh RM Henri Rivai mengatakan, keberangkatan perdana jamaah umroh sebanyak 176 jamaah. Yakni gabungan dari beberapa agen travel menempuh landing Madinah.
“Hari ini adalah terbang perdananya awal musim umroh tahun ini. Jadi ini perdananya, 18 Oktober. Dimana kapasitas Lion Air dengan kondisi 176 jamaah hari ini full. Kita lakukan penerbangan satu minggu satu kali setiap Hari Kamis,” terang Salwaty.
Menurut dia, jamaah Mega Wisata untuk keberangkatan kali ini 45 orang jamaah, dengan pesiapan diberikan edukasi, bimbingan kepada jamaah dua kali manasik. Sebelumnya di Kantor Mega Wisata dan satunya di Asrama Haji.
“Awal keberangkatan ini, Alhamdulliah di Hotel Madinah dan Mekkah kita berikan pelayanan terbaik dengan Hotel Berbintang 4,” urainya.
Dijelaskan, kemudahan dan kelebihan dari Mega Wisata, tak lepas dari purna pelayanan, bagi jamaah umroh, setelah landing di Madinah ke hotel dan makan malam serta bisa langsung istirahat.
“Di Madinnah 3 hari dan Mekkah 4 hari.Selama di Madinah tim kita sudah ada yang menjemput, langsung menghandle salting kita,” trangnya.
Diharapkan untuk rute-rute seperti ke midlle East bisa ditambah lagi. “Insyaallah di Maret kemungkinan kita akan change aircraft, pesawatnya akan lebih besar dari ini.Karena, melihat pasar Sumatera Selatan ini masih banyak sekali yang bisa kita layani,” bebernya.
Sementara, Tim Manager Umroh RM Henri Rivai menambahkan, untuk jamah umroh dari Mega Wisata adalah dari luar maupun dalam kota. “Untuk jamaah itu berpariasi, yang paling dominan dari luar kota. Untuk 17 Kabupaten/Kota. Mudah-mudahan kita siap untuk melayani jamaah,” papar Henri singkat.
Untuk keberangkatan jamaah umroh sebanyak 176 orang. Dari travel Mega Wisata sebanyak 45 jamaah, Kharomah Al Ansor 50 jamaah, Bina Insani Mandiri 41 jamaah dan MMS hanya 40 jamaah.
Lion Air sukses melakukan penerbangan perdana untuk jamaah umrah tanah air menuju tanah suci dari Palembang-Madinah secara langsung. Penerbangan langsung ini tentunya tak lepas dari kerjasama Lion Air dengan beberapa agen perjalanan umroh. Salah satunya di Kota Palembang, sehingga untuk keberangkatan mencapai keterisian penuh (load factor).
Untuk mendukung penyediaan sarana transportasi udara bagi jamaah umrah, maskapai penerbangan Lion Air kembali melakukan ekspansi dengan membuka destinasi baru untuk melayani perjalanan ibadah umrah, penerbangan perdana Palembang menuju Madinah. Penerbangan perdana Lion Air awal musim tahun 2018-2019 dari kota pempek ini.
Palembang adalah salah satu dari total 11 kota yang akan menjadi pusat keberangkatan umrah Lion Air secara langsung ke Madinah.
Lion Air Group diwakili Haris Pramono, Area Manager Land Air di Sumatera Bagian Selatan, mengakui, ini adalah tahun ke 2 melayani penerbangan langsung.
“Alhamdulliah ini sudah tahun kedua terbang Palembang-Madinah, karena itu untuk itu tahun ini musim umroh 1439 Hijriyah, kita mulai terbang perdana 18 Oktober 2018 sampai musim awal bulan ramadhan,” jelasnya.
Untuk keberangkatan jamaah umroh menggunakan pesawat Lion Air Boeing 737 Max 8, perjalanan Palembang-Madinah ini akan melakukan transit di Trivandrum, India untuk melakukan pengisian bahan bakar saja.
“Sekitar 30 menit, jamaah tidak turun kemudian kita lanjut lagi ke Madinah, dengan penerbangan kurang lebih 10 jam,” jelasnya.
Diharapkan, jamaah umroh di Sumatera Selatan khususnya Palembang yang selama ini menunaikan jamaah umroh transit melalui Jakarta dan Kualalumpur. Dan saat ini sudah bisa langsung tanpa transit.
“Kami memberikan kemudahan untuk jamaah umroh Sumatera Selatan khususnya Palembang untuk menunaikan ibadah umroh jadi langsung ke Madinah begitupun sebaliknya,” jelasnya sembari menambahkan untuk keberangkatan setiap minggu sekali setiap Hari Kamis. (as)
