Rahmat Warga Perumahan Bunga Mas
INDRALAYA, SuaraSumselNews – RAHMAT Luthfi Permana bin Mully Gunawan (12), siswa SDN kelas VI, Jalan Sarjana Kelurahan Timbangan, Indralaya Utara (Ogan Ilir) meninggal dunia. Pastinya dia meninggal akibat tenggelam pada kolam air bekas galian tanah warga.
Karyono (49) warga disini menuturkan, semula almarhum Rahmat Luthfi bersama delapan teman bermain sebelumnya sholat Jumat di Masjid Al Basyariah Perumahan Bunga Mas. Lalu pergi kesuatu tempat. Namanya Hely pemadam Karhutla dan lokasi ini untuk mengambil air pemadaman api, bila ada kebakaran lahan.
Juga ibu korban Ika (38) mengakui kepergian putranya ini mengundang kecurigaan. Karena hingga jam 15.00 belum juga pulang-pulang. Karena ditunggu tak pulang-pulang, akhirnya dianya memutuskan mencari keberadaan anaknya.
Lalu tak lama berselang, delapan teman almarhum tiba-tiba datang dan dengan terbata-bata memberitahukan kalau almarhum saat itu tenggelam di kolam.
Dengan kondisi kaget ibu dan ayah almarhum, ditemani sejumlah tetangga bergegas menuju lokasi. Dan dipandu teman-teman almarhum. Tiba dilokasi yang jaraknya dari kediaman almarhum sekitar 1,5 kilometer itu, tidak bisa ditempuh kendaraan roda empat. Bahkan roda dua pun sulit untuk menuju lokasi.
Tak lama berselang, tiba dilokasi dan berbekal keterangan teman almarhum, lalu ayah dan ibu almarhum, dibantu tetangga melakukan penyelaman. ‘’Saat itu juga almarhum berhasil ditemukan dalam keadaan tak bernyawa lagi (meniggal-red).’’
Lalu keluarga membawa mayat almarhum pulang ke rumah untuk beberapa saat. Setelah itu, dibawa ke Puskesmas Timbangan Indralaya Utara. Maksudnya untuk memastikan apakah benar dia telah meninggal dunia.
Setelah mendapat penjelasan, dinyatakan almarhum benar telah meninggal dunia. Kemudian dibawa pulang kediaman orang tua almarhum, Kompleks Perumahan Bunga Mas Blok B No. 25 Indralaya. Dan siang Sabtu (1/9) almarhum dikebumikan. (*)
