DPR-RI Tinjau Aplikasi Sistem PBK
PANGKALAN BALAI, SuaraSumselNews- ANGGOTA Komisi IV DPR-RI, Ita Putri selaku tenaga ahli, lakukan kunjungan kerja reses meninjau kegiatan aplikasi sistem peringkat bahaya kebakaran (ASPBK) ke Manggala Agni, Kabupaten Banyuasin, Minggu kemarin (29/04).
Kegiatan ini merupakan kerjasama antara Balai Pengendalian Perubahan Iklim dan Kebakaran Hutan dan Lahan (PPIKHL) wilayah Sumatera dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Rangkaian dari kunjungan kerja Anggota Komisi IV DPR-RI di Sumatera Selatan. Kunjungan kerja reses tenaga ahli DPR RI ini terkait kesiap siagaan pelaksanaan Asian Games 18 di Jakarta dan Palembang.
Acara diawali dengan peninjauan kegiatan aplikasi system peringkat bahaya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Dilanjutkan dengan simulasi pemadaman api oleh tim partoli terpadu yang terdiri dari gabungan TNI Polri dan BPBD Kabupaten Banyuasin.
Kepala Daerah Operasi Banyuasin Palembang Kota dan OI Adi Nopriansyah mengungkapkan, sampai sejauh ini patroli terpadu telah melakukan sosialisasi yang mana ada 50 posko tersebar.Untuk di wilayah sumsel 3 posko berada di Palembang kota 4 Posko di OI dan 8 Posko di Kabupaten Banyuasin yang selama 1 bulan terus menurus melakukan sosialisasi.
“Dengan diadakan sosialisasi ini tentunya agar warga bisa secara sadar dan lebih mengerti dengan sendirinya terhadap bahaya asap dan api.” Jelasnya.
Setelah pelaksanaan simulasi tim Komisi IV DPR-RI melakukan peninjauan ke lokasi peralatan aplikasi sistem peringkat bahaya kebakaran. Ada beberapa hal yang disampaikan oleh anggota dewan terkait dengan Aplikasi Sistem Peringkat Bahaya Kebakaran.
Antara lain, aplikasi sistem ini sangat baik sebagai salah satu upaya mencegah dan menanggulangi kebakaran hutan.Terutama pada beberapa daerah yang sangat berpotensi rutin terjadi kebakaran hutan.
Selain itu juga perlunya upaya pemerintah pusat dalam mendukung pencegahan kebakaran hutan. Seperti yang sudah dilakukan BPPT saat ini. Juga perlunya kesadaran yang tinggi dari masyarakat luas dan sekitar. Khususnya dalam mencegah dan menggulangi bahaya kebakaran hutan.
Ditambah, Lembaga Jaya Manggala Agni sebagai salah satu lembaga berpengalaman yang bekerja sama dengan BPPT.Maksdunya menangani masalah kebakaran hutan harus tetap berpegang pada aturan-aturan yang berlaku.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Balai PPIKHL Wilayah Sumatera, Israr S.Hut M.Sc, Kepala Seksi KHL wilayah Sumatera, Didik Suprijono S.Hut, Staf Seksi KHL Bidang Penanggulangan Karhutla, Ujang Sultan Wardiniladi. Juga Fahrul Rozi yang mewakili BPBD Kabupaten Banyuasin dan TNI-Polri. (ril)