Najib : Pemkot Serius Susun Program Kerja
PALEMBANG, SuaraSumselNews- PEMKOT Palembang gelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) RKPD Kota Palembang tahun 2018. Dan pelaksanaannya di Hotel Aryaduta, Selasa (20/3).
Pjs Wali Kota Palembang, Akhmad Najib membuka langsung kegiatan Musrenbang RKPD kali ini. Acara dihadiri, Deputi Bidang Pengembangan Regional Bappenas RI, Rudy Soepriadi. Plt Direktur Jendral Bina Pembangunan Daerah Kemendagri, Diah Indrajati. Ketua DPRD Kota Palembang Darmawan, pejabat Pemprov Sumsel, FKPD, OPD, Camat dan Lurah se Kota Palembang.
“Musrenbang sukses, dilaksanakan secara meriah. Dan dihadiri oleh pejabat eselon I kementerian. Hal ini menununjukkan keseriusan Pemerintah kota Palembang (Pemkot) dalam menyusun rencana pembangunan,” kata Najib.
Diharapkan, melalui Musrenbang akan tersusun program pembangunan yang dibutuhkan oleh masyarakat. ‘’Musrenbang, ada tingkatannya. Mulai dari Musrenbang Kelurahan, Kecamatan, perangkat daerah hingga tingkat Kota Palembang. Dan semua yang kita susun merupakan perencanaan yang diusulkan oleh masyarakat dan sudah kita kaji,” terang Najib.
Sementara, Kepala Bappeda Litbang Kota Palembang, Harry Hadi menambahkan, ada lima prioritas pembangunan yang dicanangkan dalam Musrenbang ini. ‘’Ke lima prioritas itu, pembangunan manusia melalui pengurangan kemiskinan. Pengembangan kualitas pendidikan dan kesehatan. Pemerataan infrastruktur perkotaan, peningkatan nilai ekonomi melalui hilirisasi industri. Juga, jasa produksi dan ekonomi kreatif, peningkatan kualitas lingkungan hidup dan sumber daya air, peningkatan pelayanan publik dan supremasi hukum,” urai Harry.
Dijelaskannya, Musrenbang ini sinkronisasi dengan program kegiatan pemerintah pusat dan Pemprov Sumatera Selatan. Semua perencanaan pembangunan akan disinkronkan dengan program nasional dan provinsi.
Nanti dibagi menjadi beberapa pembahasan. Diantaranya, bidang perencanaan Litbang. Pembangunan manusia dan masyarakat. Bidang perencanaan ekonomi dan sosial budaya. Bidang perencanaan infrastruktur, dan perencanaan pengembangan wilayah, tambahnya. (*)
