Tiga Pemalak 7 Ulu Diringkus

Satu Korban Ditusuk Pemalak

PALEMBANG, SuaraSumselNews | KEMBALI, aparat kepolisian di Kota Palembang menangkap tiga orang pelaku pemalak. Dan disertai dengan penganiayaan.

Kali ini, giliran Ramayani, (24), pria asal Tangga Takat, Kecamatan Seberang Ulu (SU) II Palembang yang menjadi korban dari keganasan para pelaku.

Ramayani dianiaya di Pasar 10 Ulu Kecamatan Seberang Ulu (SU) I, Jumat (28/2) sekitar pukul 17.00 WIN saat akan pulang kerumah.

Korban mengalami luka tusuk di bagian pinggang belakang. Korban sempat tak berkutik sebelum dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Muhammadiyah Palembang.

Satreskrim Polsek SU 1 mendapat informasi, langsung bergerak cepat, dan melakukan penangkapan terhadap pelaku Fikri (23), Hendra (19) dan Syahri (19) di kediamannya masing-masing di kawasan 7 Ulu SU 1 satu jam setelah kejadian.

“Berapa jam usai penusukan terhadap korban kami langsung ke TKP dan memintai keterangan kepada saksi-saksi disekitar TOP. Dari keterangan saksi dilapang menjurus kepada tiga orang tersangka ini. Lalu kita bergerak menuju ke rumah tersangka dikawasan 7 ulu. Dan berhasil menangkap tersangka tiga orang ini,” ungkap Kapolsek SU 1 Palembang Kompol Mario Invanry. Sabtu (29/2).

Korban Rahmayani menceritakan, sebelum kejadian dirinya sempat nunggu mobil karena bergegas akan pulang ke rumah bersama adiknya Jevri. Tapi tiba-tiba tiga orang pelaku datang untuk meminta uang.

“Io pak aku samo adek aku Jevri nak balek nunggu mobil. Uwong tigo ini datang mintak duet, kami jawab dak kate duet. Dio langsung pukuli kami dan nujah aku, sudahnyo dio belari galo,” ujar korban.

Tersangka Hendra mengaku kesal terhadap korban, karena tak mau memberi uang. Sehingga melakukan aksi tidak terpuji itu kepada korban.

“Kami kesel emosi pak, kami minta duet jawab dak katek, jadi kutuja dio make besi, Fikri samo Syahri cuma melok melok ngebok pake gitar,” kata Hendra.(*)
laporan ; adeni andriadi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *